Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Hari Ini Diprediksi Lanjutkan Penguatan

Kompas.com - 12/11/2014, 08:32 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Kembalinya Indeks Harga Saham Gabungan yang menguat, setelah sepekan tertekan, berpeluang terjadi lagi pada perdagangan Rabu (12/11/2014). Di tengah penantian sejumlah data ekonomi dan kepastian kenaikan harga bahan bakar minyak bersubdisi, sentimen positif datang dari sisi eksternal.

Pasar saham Amerika Serikat (AS) melanjutkan kenaikannya dan mencetak rekor tertinggi. Penguatan terjadi atas Indeks Dow Jones Industrial Average sebesar 0,01 persen dan indeks S&P 500 sebesar 0,07 persen.    

Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dipengaruhi oleh kebijakan moneter Jepang. Apresiasi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 di Jepang sebesar 1,49 persen dan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan 0,06 persen. Sementara itu, harga kontrak berjangka (futures) komoditas terus terkoreksi.

Dari dalam negeri, Kementerian Keuangan mengungkapkan, realisasi belanja hingga September 2014 telah mencapai Rp 1.234,67 triliun (65,8 persen) dari target APBN-Perubahan 2014 sebesar Rp 1.876,9 triliun. Penyerapan belanja negara tahun ini lebih baik dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni 63,3 persen atau sebesar Rp 1.092,74 triliun.  

Di sisi lain, defisit anggaran juga naik, yakni 63,5 persen dari target APBNP 2014 atau sebesar Rp 153,36 triliun. Sementara itu, tahun lalu, defisit anggaran tercatat Rp 110,58 triliun atau 49,3 persen dari APBNP 2013. Di samping itu, realisasi pembiayaan telah mencapai Rp 238,50 triliun, atau 98,8 persen dari target APBN-P 2014, lebih besar dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 179,02 triliun (79,9 persen) dari target APBN-P 2013.  

Analis Teknikal Mandiri Sekuritas mengungkapkan, IHSG masih berpotensi menguat. "IHSG akan bergerak di kisaran support 4.962 dan resistance 5.073. IHSG sendiri masih diperdagangkan di atas MA 200 harian," sebutnya.

Pada perdagangan kemarin, IHSG bergerak menguat dan ditutup pada level 5.032, naik 1,35 persen. Saham-saham pilihan hari ini adalah CTRP, WIKA, ADHI, TLKM, dan AALI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cadangan Devisa Merosot, Bos BI: Enggak Usah Insecure..

Cadangan Devisa Merosot, Bos BI: Enggak Usah Insecure..

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha TaniFund, Ini Alasannya

OJK Cabut Izin Usaha TaniFund, Ini Alasannya

Whats New
Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Whats New
Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Whats New
IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

Whats New
Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com