Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investor Ambil Untung, IHSG Ditutup Memerah di 5.093,56

Kompas.com - 20/11/2014, 16:34 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi ambil untung memaksa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus berada di zona pelemahan sepanjang perdagangan hari ini, Kamis (20/11/2014).

Hal itu terjadi lantaran investor asing banyak yang melepaskan portofolionya pada hari ini, seiring dengan memerahnya Wall Street pada penutupan perdagangan dini hari tadi. Indeks ditutup melemah sebesar 34,36 poin atau 0,67 persen di posisi 5.093,56.

Sebanyak 101 saham diperdagangkan menguat, 197 saham melemah dan 71 saham stagnan. Volume perdagangan mencapai 5,32 miliar lot saham senilai Rp 4,96 triliun. Indeks menyentuh level tertinggi harian di 5.126,27 dan level terendah di 5.071,44.

Saham-saham yang memberikan imbal hasil negatif terbesar bagi pemegang saham adalah TLKM (Rp 2.720), ASII (Rp 6.875), SSMS (Rp 1.230), UNTR (Rp 18.850), dan INTP (Rp 24.250). Sementara itu, saham-saham yang memberi turnover tertinggi bagi pemodal yaitu ADRO (Rp 1.070), LSIP (Rp 1.980), BEST (Rp 660), AALI (Rp 24.775) dan BKSL (Rp 106).

Hanya ada dua sektor yang menguat pada penutupan perdagangan hari ini, yaitu agribisnis (1,43 persen) dan pertambangan (0,81 persen). Sementara itu, delapan sektor melemah yakni industri dasar (-0,56 persen), aneka industri (-3,26 persen), konsumer (-0,14 persen), properti (-0,03 persen), infrastruktur (-1,6 persen), keuangan (-0,29 persen), perdagangan (-0,92 persen) serta manufaktur (-1,03 persen).

Adapun, indeks LQ45 juga melemah, yaitu sebesar 0,69 persen, pun dengan indeks KOMPAS100 yang juga melemah 0,69 persen.

Bursa di kawasan Asia Pasifik bergerak mix pada hari ini, merespon data manufaktur China yang tidak sesuai ekspektasi investor. Sementara itu, pada pertemuan terakhir The Fed, hanya sedikit memberikan petunjuk mengenai rencana menaikkan suku bunga acuannya.

Di sisi lain, melemahnya nilai tukar yen terhadap dollar AS dan euro tak banyak memberi tenaga bagi bursa Tokyo. Pada penutupan pasar, Indeks Nikei225 ditutup turun tipis sebesar 12 poin menjadi 17.300,86. Sementara itu bursa Seoul melemah 0,45 persen atau 8,83 poin menjadi 1.958,04 dan bursa Sydney turun 0,98 persen atau 52,6 poin di level 5.316,2.

Adapun bursa Hong Kong melemah 0,10 persen atau 21,67 poin dan ditutup di level 23.349,64. Bursa Shanghai sebaliknya, ditutup menguat tipis 1,67 poin menjadi 2.452,66.

Seiring dengan melemahnya IHSG, nilai tukar rupiah pada sore hari ini juga melemah sebesar 0,27 persen dan diperdagangkan di Rp 12.174 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com