Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya Eropa, Pasar India dan China juga "Seksi" bagi CPO Indonesia

Kompas.com - 28/11/2014, 13:31 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia sebagai produsen terbesar minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) di dunia saat ini diminta tidak panik menyikapi hambatan di pasar Eropa. Pasalnya, India dan Tiongkok juga merupakan pasar yang "seksi" bagi CPO Indonesia.

"India dan Tiongkok pasar yang luas selain 15 persen pasar Eropa dan Amerika," ujar Analis dari Khor Report, Khor Yu Leng saat menjadi pembicara di Internasional Palm Oil Conference (IPOC 2014), Bandung, Jumat (28/11/2014).

Lebih lanjut dia menjelaskan, bahwa India dan Tiongkok bisa jadi solusi atas kebijakan ketat negara-negara Eropa. Dia pun optimis, dengan memperhatikan pasar di India dan Tiongkok, industri CPO Indonesia akan tetap berkembang.

Berdasarkan data Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki), ekspor minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) dan produk turunannya pada 2013 mencapai 21,2 juta ton atau naik 16 persen dibanding 2012.

Ekspor CPO sebesar 21,2 juta ton itu terdiri dari ekspor CPO ke India mencapai 4,2 juta ton, Eropa 4 juta ton dan Cina 2,6 juta ton. Sementara itu, pasar nontradisional yang juga dirasa tumbuh tahun lalu adalah negara-negara di kawasan Timur Tengah dan Afrika sebesar 33 persen. Ekspor CPO ke Pakistan, misalnya, tahun lalu sudah mencapai 900.000 ton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com