Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga BBM Naik, Mandiri Revisi Proyeksi Makro

Kompas.com - 12/12/2014, 18:41 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis


BUKITTINGGI, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri Tbk memperkirakan perekonomian Indonesia pada 2015 belum akan melaju cepat. Beberapa indikator makro direvisi karena kenaikan harga bahan bakar minyak.

"Pertumbuhan (ekonomi), proyeksi kami turunkan karena pengaruh kenaikan harga bahan bakar minyak," kata Head of Mandiri Institute, Moekti P Soejachmoen, di Bukittingi, Sumatera Barat, Jumat (12/12/2014).

Moekti menyebutkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia hingga akhir 2014 diperkirakan di level 5,1 persen. Lalu, pada 2015, ekonomi Indonesia diperkirakan tumbuh 5,3 persen. "Semula kami perkirakan 5,6 persen," ujar dia.

Adapun nilai tukar rupiah, lanjut Moekti, diperkirakan hingga akhir 2014 akan berada di level 12.100 per dollar AS. Pada 2015, lanjut dia, rupiah diperkirakan memiliki nilai tukar Rp 12.000 per dollar AS, turun dari perkiraan sebelumnya Rp 11.800 per dollar AS.

Inflasi hingga akhir 2014, menurut Moekti diperkirakan mencapai 7,5 persen. Dengan asumsi tak ada lagi kenaikan harga BBM lagi, maka inflasi pada akhir 2015 diperkirakan turun kembali ke level 5,1 persen, dari perkiraan sebelumnya 7 persen.

Pengurangan subsidi untuk alokasi bahan bakar minyak, diperkirakan bakal membantu mengurangi defisit neraca berjalan. Pada akhir 2014, diperkirakan defisit tersebut mencapai 3,2 persen. Adapun pada 2015, defisit diperkirakan turun lagi menjadi 2,8 persen. "Meskipun tetap belum sampai ke level ideal di 2,5 persen."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com