Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demam Akik "Menyerang" Warga Bireuen Aceh

Kompas.com - 07/01/2015, 19:06 WIB
Kontributor Bireuen, Desi Safnita Saifan

Penulis


BIREUEN.KOMPAS.com - Demam batu akik "mewabah" di hampir seluruh wilayah di Indonesia. Salah satunya di Kabupaten Bireuen, Aceh. Begitu banyak perajin batu yang belakangan ini diserbu pembeli.

Dari pengamatan Kompas.com, Rabu (7/1/2015), puluhan pengrajin membuka lapak mereka dengan aneka batu di Langgar Square. Mereka menjual berbagai bentuk batu, dari yang berupa bongkahan besar hingga yang sudah dipotong kecil-kecil.

Menurut salah seorang perajin batu akik, Amir, belakangan ini minat pembeli terhadap batu akik cukup tinggi. ”Memang peminat batu akik di Bireuen tinggi sejak puluhan tahun lalu. Tapi seiring banyaknya jenis yang diperjual belikan, transaksi batu akikpun terdongkrak naik,” jelas Amir.

Diakuinya beberapa bulan terakhir jenis batu giok dan solar merupakanya yang paling dicari. Pelanggan tak sungkan merogoh kantong cukup dalam hanya untuk sebuah batu seukuran kelereng.

Sementara itu Saifan, seorang pengagum batu akik mengakui awalnya ia hanya sekedar suka memakai batu akik sebagai pemanis cincin yang diikat dari perak. Namun lama kelamaan seiring booming-nya batu jenis ini, ia pun menggilai dan mengoleksi aneka jenis batu tersebut.

”Hampir setiap hari saya menyempatkan diri datang ke gang ini atau beberapa tempat yang dijadikan lokasi pengrajin batu giok ini,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Bireuen, Ruslan M.Daud, mengakui bahwa batu alam dari sungai di Kabupaten Bireuen tersebut cukup indah dan langka ditemukan di daerah lain. Tak jarang untuk cinderamata ia juga memanfaatkan batu giok dimaksud untuk cinderamata para tamu maupun saat ia bertandang ke daerah lainnya.

”Bukan dilihat dari harganya namun ciri khas batu ini perlu kita perkenalkan kepada daerah lain agar potensi daerah kita tergali,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com