Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sentimen Eksternal Beri Tenaga di Lantai Bursa, IHSG Ditutup Menguat di 5.211,82

Kompas.com - 08/01/2015, 16:27 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini, Kamis (8/1/2015) berakhir menguat tipis seiring melajunya sebagian besar bursa di kawasan Asia Pasifik.

Pada penutupan perdagangan sore hari ini, IHSG ditutup naik sebesar 4,7 poin atau 0,09 persen di level 5.211,82. Volume perdagangan mencapai 8,06 miliar lot saham senilai Rp 6,44 triliun. Sebanyak 148 saham diperdagangkan menguat, 138 saham melemah dan 100 saham stagnan.

Saham-saham yang memberikan turnover positif terbesar bagi pemegang saham adalah BBRI (Rp 11.975), BMRI (Rp 10.950), TLKM (Rp 2.835), LSIP (Rp 2.020) dan BSDE (Rp 1.975). Sementara, saham-saham yang memberikan turnover negatif terbesar bagi investor adalah ASII (Rp 7.075), BBCA (Rp 12.975), CPRO (Rp 116), ADRO (Rp 985), dan INVS (Rp 163).

Sektor saham bergerak beragam pada penutupan sore ini. Sektor yang menguat adalah agribisnis (1,42 persen), properti (1,06 persen), infrastruktur (0,22 persen), keuangan (0,16 persen) dan perdagangan (0,32 persen).

Sementara itu, sektor yang melemah adalah pertambangan (-0,12 persen), industri dasar (-0,38 persen), aneka industri (-0,64 persen), konsumer (-0,3 persen) dan manufaktur (-0,4 persen).

Bursa saham di kawasan Asia Pasifik reli pada sore hari ini, merespon positifnya data perekonomian AS dan harapan mengenai stimulus ekonomi di zona Euro. Hal lainnya adalah, investor cukup confidence dengan keputusan Federal Reserve yang dipastikan tidak akan menaikkan suku bunga acuannya sebelum bulan April.

Bursa Tokyo ditutup menguat 1,67 persen atau 281,77 poin menjadi 17.167,10 karena yen kembali melemah terhadap dollar AS. Sementara itu bursa Sydney menguat 0,52 persen atau 27.89 poin dan ditutup di level 5.381,5 sedangkan bursa Seoul menguat 1,11 persen atau 20,82 poin di posisi 1.904,65.

Bursa Hong Kong berakhir menguat 0,65 persen atau 154,27 poin dan berakhir di level 23.835,53. Namun demikian, bursa Shanghai ditutup turun 2,39 persen akibat aksi ambil untung di posisi 3.293,46.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Whats New
Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Spend Smart
9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

Whats New
Apa Itu Stagflasi: Pengertian, Penyebab, dan Contohnya

Apa Itu Stagflasi: Pengertian, Penyebab, dan Contohnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com