Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terbawa Sentimen dari ECB, IHSG Ditutup Menguat di 5.253,18

Kompas.com - 22/01/2015, 16:31 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com
- Bursa cukup bergairah pada hari ini, Kamis (22/1/2015), karena terbawa sentimen eksternal. Rencana Bank Sentral Eropa memberikan stimulus perekonomian serta membaiknya data perekonomian China dari yang diperkirakan, cukup memberi tenaga bagi laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di zona hijau, dan pada pukul 16.00 indeks ditutup menguat sebesar 37,91 poin atau 0,72 persen menjadi 5.253,18. Volume perdagangan mencapai 8,74 miliar lot saham senilai Rp 8,05 triliun. Sebanyak 197 saham diperdagangkan menguat, 123 saham melemah dan 73 saham stagnan.

Saham-saham yang menjadi top gainers adalah BTON (16,16 persen), JIHD (12,24 persen), INAI (11,49 persen), KRAH (9,13 persen) dan JKSW (9,09 persen). Di sisi lain, saham-saham yang menjadi top losers adalah TRAM (-28,57 persen), CNKO (-14,4 persen), GPRA (-13,92 persen), INVS (-11,53 persen) dan LAMI (-10,62 persen).

Dari 10 sektor saham, delapan di antaranya menguat. Sektor yang menguat adalah pertambangan (1,24 persen), industri dasar (1,8 persen), aneka industri (0,81 persen), konsumer (1,59 persen), properti (2,7 persen), keuangan (0,44 persen), perdagangan (0,83 persen) dan manufaktur (1,44 persen). Adapun dua sektor saham yang melemah yaitu agribisnis (-0,41 persen) dan infrastruktur (-0,39 persen).

Dari regional, bursa di kawasan Asia Pasifik sebagian besar ditutup menguat menyusul rencana Bank Sentral Eropa yang akan mengguyurkan stimulus untuk membantu perbaikan ekonomi di zona euro.

Bursa Tokyo ditutup menguat sebesar 0,28 persen menjadi 17.329,02, sedangkan bursa Hong Kong berakhir menguat 0,7 persen menjadi 24.522,63 dan bursa Shanghai ditutup naik 0,59 persen di level 3.343,34.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapan Dividen Dibagikan? Ini Penjelasan Lengkapnya

Kapan Dividen Dibagikan? Ini Penjelasan Lengkapnya

Earn Smart
Adik Prabowo Bangun Pabrik Timah di Batam, Bidik Omzet Rp 1,2 Triliun

Adik Prabowo Bangun Pabrik Timah di Batam, Bidik Omzet Rp 1,2 Triliun

Whats New
SKK Migas Sebut Transisi Energi Akan Tempatkan Peranan Gas Jadi Makin Strategis

SKK Migas Sebut Transisi Energi Akan Tempatkan Peranan Gas Jadi Makin Strategis

Whats New
PT PELNI Buka Lowongan Kerja hingga 16 Mei 2024, Usia 58 Tahun Bisa Daftar

PT PELNI Buka Lowongan Kerja hingga 16 Mei 2024, Usia 58 Tahun Bisa Daftar

Work Smart
Bapanas Siapkan Revisi Perpres Bantuan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Esktrem

Bapanas Siapkan Revisi Perpres Bantuan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Esktrem

Whats New
Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Whats New
Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Whats New
478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Whats New
Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Earn Smart
Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Earn Smart
Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Whats New
Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Earn Smart
Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com