Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi Gabah hingga April Ditaksir Capai 50 Juta Ton

Kompas.com - 30/01/2015, 15:23 WIB
Estu Suryowati

Penulis


SUKOHARJO, KOMPAS.com — Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman optimistis target produksi gabah kering giling (GKG) tahun ini yang dipatok 73 juta ton tercapai. Pasalnya, hingga April 2015 ini saja, produksi GKG plus cadangan Perum Bulog sudah menyentuh 50 juta ton.

Angka perkiraan tersebut didapat dari perhitungan lahan yang akan dipanen dalam tiga bulan ke depan, ditambah cadangan Perum Bulog yang sebesar 1,6 juta ton.

"Januari ini panen 600.000 hektar, Februari nanti panen 1,2 juta hektar, Maret 3 juta hektar, dan April 1,9 hektar. Kita dapatkan April ada 50 juta ton gabah," ucap Amran, di Sukoharjo, Jawa Tengah, Jumat (30/1/2015).

Amran mengatakan, untuk mempercepat realisasi swasembada pangan pada 2017, Kementerian Pertanian mulai memperbaiki infrastruktur dan menambah alat mesin pertanian (alsintan) yang dibutuhkan para petani, seperti traktor tangan dan transplanter.

Amran menengarai, kendala tidak tercapainya swasembada pangan sejauh ini adalah kurangnya perhatian pemerintah pada faktor produksi. Dia pun mencontohkan kasus yang ditemuinya di Ngawi, Jawa Timur.

"Di Ngawi itu sudah kita perbaiki 16 irigasi untuk luas lahan 13.000 hektar. Irigasi ini tidak diperbaiki selama 32 tahun. Kita perbaiki satu irigasi itu, satu minggu saja sudah selesai," ujar Amran.

Dia pun sangat yakin, dengan kerja sama semua pihak, baik pusat maupun daerah, maka swasembada pangan bisa tercapai. "Optimistis. Bupati (juga) optimistis. Negara ini dibangun karena ada optimisme di sana," tukas Amran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

[POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

Whats New
Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com