Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Awal Pekan Ditutup Menguat 5,95 Poin

Kompas.com - 09/02/2015, 16:29 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore hari ini, Senin (9/2/2015) berakhir menguat, meskipun sebagian besar bursa di kawasan Asia Pasifik melemah akibat spekulasi mengenai penyesuaian suku bunga The Fed yang lebih cepat dari perkiraan.

Aksi beli oleh investor asing mampu menopang pergerakan bursa di zona penguatan hingga penutupan, meski pada sesi I perdagangan IHSG sempat terjerembab di zona pelemahan.

Pada pukul 16.00, IHSG ditutup menguat sebesar 5,95 poin atau 0,11 persen di posisi 5.348,47. Volume perdagangan mencapai 5,92 miliar lot saham senilai Rp Rp 5,54 triliun. Sebanyak 136 saham diperdagangkan menguat, 136 saham melemah dan 104 saham stagnan.

Saham-saham yang menjadi top gainers adalah CTTH (14,49 persen), EPMT (13,35 persen), ECII (13,23 persen), CMPP (9,75 persen) dan WOMF (9,33 persen). Adapun saham-saham yang menjadi top losers yaitu TBMS (-19,9 persen), BMAS (-13,33 persen), JKSW (-12,59 persen), RIGS (-11,76 persen) dan FPNI (-11,53 persen).

Sektor saham yang menguat yaitu industri dasar (0,44 persen), properti (0,05 persen), keuangan (1,01 persen) dan perdagangan (0,27 persen). Sementara itu sektor saham yang melemah adalah agribisnis (-2,29 persen), pertambangan (-0,3 persen), aneka industri (-0,06 persen), konsumer (-0,86 persen), infrastruktur (-0,06 persen) dan manufaktur (-0,34 persen).

Dari regional, isu The Fed yang akan mempercepat melakukan penaikan suku bunga acuan membuat investor melakukan aksi jual. Hal ini menyebabkan bursa di kawasan Asia pasifik sebagian besar berakhir melemah. Indeks acuan Hang Seng merosot 158,39 poin menjadi 24.521 dengan nilai transaksi sebesar 67,24 miliar dolar Hong Kong (8,68 miliar dolar AS).

Di Tiongkok daratan, bursa Shanghai ditutup naik 0,62 persen atau 19,21 poin, menjadi 3.095,12 dengan nilai transaksi 240,7 miliar yuan (39,3 miliar dolar AS). Namun demikian, bursa Tokyo berakhir menguat sebesar 0,36 persen menjadi 17.711,93.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com