Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bulog Persilakan Gudang-gudangnya Diaudit

Kompas.com - 26/02/2015, 11:01 WIB
Stefanno Reinard Sulaiman

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Dirut Perum Badan Urusan Logistik (Bulog), Lenny Sugihat mempersilakan Kementerian Perdagangan mengaudit gudang-gudang Bulog. Hal ini menyusul komitmen Mendag, Rachmat Gobel untuk melakukan audit gudang-gudang beras yang ada di seluruh Indonesia.

"Kalau itu kan merupakan kewenangan Kementerian Perdagangan jadi silakan saja," kata Lenny dalam acara Operasi Penyaluran Raskin dan Operasi Pasar Secara Serentak di gudang Badan Urusan Logistik (Bulog) Divre Jakarta-Banten hari ini, Jakarta Utara, Rabu (25/2/2015).

Lenny menambahkan, audit yang akan dilakukan oleh Kemendag, berlaku untuk seluruh gudang beras tidak hanya yang milik Bulog. "Sudah ada Permendag yang dimana seluruh pemilik gudang wajib mendaftarkan gudang-gudangnya ke Departemen Perdagangan. Saya pikir bukan hanya gudang Bulog saja. Kemudian diatur stok cukup untuk 3 bulan, dengan tujuan menghindari penimbunan. Jadi tidak ada perbedaan perlakuan ke Bulog," tambah Lenny.

Lenny menegaskan, pihaknya selalu melakukan kontrol secara berkala terhadap gudang-gudang beras milik Bulog. "Kami memiliki 1.575 gudang yang secara periodik dipelihara dan kalau ada yang rusak diperbaiki," kata Lenny.

Sebelumnya dalam acara yang sama, Gobel mengatakan akan meminta Kepala Bulog untuk melakukan audit gudang-gudang beras yang ada. Dimana saat ini terhitung ada 14.000 gudang beras milik pedagang di seluruh Indonesia.

"Yang jelas, sudah minta kabulog untuk audit keseluruhan mulai dari proses pengambilan keputusan dikeluarkan sampai penunjukkan pedagang sampai kemana barang disalurkan," kata Gobel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com