Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mentan: Begitu Cintanya Kami pada Petani, Kami Hilangkan Biaya Perjalanan Dinas..

Kompas.com - 26/02/2015, 13:37 WIB
Estu Suryowati

Penulis


MALANG, KOMPAS.com - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengaku sangat cinta pada para petani dan pertanian. Inilah yang menjadi semangatnya mencapai cita-cita swasembada. Dalam pidato kuncinya dalam panen raya dan tanam serentak, di Desa Ngebruk, Kecamatan Sumber Pucung, Malang, Jawa Timur, Kamis (26/2/2015) Amran menyampaikan apa saja yang sudah dilakukan departemennya tiga bulan terakhir.

Dia bilang, Kementerian Pertanian sudah melakukan refocussing bermula Desember, dengan total anggaran mencapai Rp 4,1 triliun. Sebagian diantaranya, diperuntukkan pengadaan 10.000 unit traktor. "Bapak, ibu, sahabatku tani, anggaran Rp 4,1 triliun itu adalah biaya perjalanan dinas saudara-saudara bapak di departemen pertanian. Tapi, begitu cintanya kami pada bapak (petani), harus kita hilangkan biaya perjalanan dan dialihkan jadi traktor," sambutan Amran pun mendapat tepuk tangan dari para petani.

Lebih lanjut dia bilang, setelah refocussing, Kementerian Peranian mendapatkan tambahan anggaran Rp 16,9 triliun dalam APBNP 2015. Tadinya, kata dia, Kementerian Pertanian tidak mendapat anggatan tambahan dalam APBN 2015.

"Tapi, begitu pedulinya Pak Presiden Republik Indonesia, kita diberi anggaran Rp 16,9 triliun, dan terbesar sepanjang sejarah," ucapan Amran lagi-lagi berbuah tepuk tangan.

Selain dua sumber anggaran itu, Amran juga menyampaikan Kementerian Pertanian mendapatkan Rp 4 triliun Dana Alokasi Khusus (DAK) yang rencananya akan diperuntukkan jalan tani.

Dalam kesempatan itu, Amran juga mengatakan, Kementerian Pertanian memberikan bantuan 200 ekor sapi. Dia mendapat informasi, Malang menjadi sentra produksi sapi yang berhasil melakukan inseminasi buatan (IB), terakhir dengan hasil sebanyak 60.000 ekor anak sapi per tahun. Dia pun berharap, tahun ini hasil IB bisa naik dua kali lipat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com