Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Nyana, Bos AirAsia Doyan Dangdut Pula

Kompas.com - 24/03/2015, 20:32 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Siapa nyana, pengusaha sukses asal Malaysia yang saat ini menjadi CEO AirAsia sekaligus pemilik klub liga Inggris Queens Park Ranger (QPR) Tony Fernandez rupanya seorang penggemar musik dangdut atau dangduters. Hal tersebut diakui Tony saat menjadi pembicara diskusi mengenai industri penerbangan di Indonesia. "Waktu itu saya pergi ke Bandung dan mendengar musik dangdut, dan di situ saya pun suka (dangdut)," ujar Tony di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (24/3/2015).

Ucapan Tony itu sontak membuat acara diskusi dengan topik agak serius itu riuh dengan gelak tawa. Bahkan, moderator diskusi yaitu pengamat penerbangan sekaligus Ketua CSE Aviation Chappy Hakim yang duduk di samping Tony tertawa geli.

Tony melanjutkan, dirinya sudah telanjur jatuh hati dengan musik dangdut. Bahkan, dalam satu kesempatan, Tomy sempat bilang dia adalah Rhoma Irama dari Malaysia.

Bagi Tony, dangdut sudah menjadi hidupnya. Hal itulah yang membuatnya jatuh hati pada Bandung.

Bandung memang menjadi salah satu kota berkesan baginya. Selain karena menjadi kota tempat pertama kali dia jatuh cinta pada dangdut, Bandung juga dinilai memiliki potensi budaya yang sangat besar.

Selain Bandung, Tomy pun mengaku memfavoritkan beberapa kota di Indonesia misalnya Medan karena keanekaragaman kulinernya dan Manado yang terkenal dengan wisata bawah lautnya. Selain potensial bagi para turis, Indonesia kata Tony sangat potensial dari sisi bisnis, terutama bisnis penerbangan.

Fernandez, pengusaha yang memiliki rumah di Bali itu bahkan mengaku takjub dengan segala potensi negeri ini. Oleh karena itu, dia percaya, Indonesia akan menjadi pemain utama bisnis penerbangan di Asia Tenggara dalam beberapa tahun mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com