Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ADB: Rupiah Tetap Loyo jika Defisit Transaksi Berjalan Tak Diperbaiki

Kompas.com - 25/03/2015, 17:52 WIB
Stefanno Reinard Sulaiman

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi Direktur Asian Development Bank (ADB) Indonesia, Edimon Ginting mengatakan rupiah tidak akan menguat jika belum ada perbaikan pada neraca transaksi berjalan Indonesia.

Edimon mengatakan faktor eksternal seperti keputusan normalisasi The Fed (bank sentral Amerika Serikat) juga turut memberikan dampak pelemahan rupiah.

"Tergantung pada apa yang terjadi pada cad kita, terutama di trade balance. Kalau itu belum menunjukkan perbaikan, rupiah akan sulit menguat secara signifikan juga. Masih tergantung dengan apa yang di luar, tergantung pada normalisasi the fed yang belum jelas," kata Edimon dalam acara pemaparan publikasi ekonomi tahunan ADB, di Jakarta, Selasa (24/3/2015).

Edimon mengatakan, mata uang dollar AS tidak akan menguat selamanya. Hal ini dikarenakan posisi dari The Fed. "Dollar tak akan menguat selamanya itu intinya. Bisa melihat dari posisi The Fed terakhir. Pertumbuhan AS sebagian dari ekspor, jadi dia tidak akan membiarkan dollar menguat selamanya," kata Edimon.

Sementara itu, soal paket-paket kebijakan pemerintah untuk menurunkan defisit transaksi berjalan (CAD) baru-baru ini, dinilai Edimon efektif. Salah satunya, kata dia adalah insentif kepada ekspor.

"Untuk CAD, beberapa saya menuju ke sana, dukungan ke ekspor saya pikir cukup efektif. Tadi saya jelaskan, yang membuat kita defisit adalah dividen yang keluar. Kalau itu stay akan cukup bagus juga," kata Edimon.

Selain itu, Edimon menambahkan dukungan untuk mendukung manufaktur dinilai penting dan efektif. Lebih lanjut lagi, Edimon menilai defisit transaksi berjalan Indonesia bisa menurun tahun ini. Menurut dia, hal ini terlihat dari proyek investasi pemerintah yang tidak semuanya melakukan impor intensif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com