Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkualitas Buruk, Tiongkok Beli Kembali Pembangkit dari PLN

Kompas.com - 22/04/2015, 16:55 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangkit listrik dari proyek "Fast Track Program" (FTP) tahap 1, yang dicanangkan 10.000 megawatt, akan dijual kembali kepada investor Tiongkok. Pasalnya, pembangkit itu memiliki kualitas yang buruk.

"Pemerintah Tiongkok merespon dengan baik, akhirnya mengirim Dubes mereka di Indonesia , bertemu dengan Menko Sofyan, dan menyatakan kesanggupan untuk memperbaiki itu. Nah caranya, (investor Tiongkok) membeli seluruh pembangkit itu kemudian memperbaikinya," ujar Menteri Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM) Sudirman Said di Jakarta, Rabu (22/4/2015).

Sebenarnya, FTP merupakan proyek milik PLN yang pembangkit listriknya dibeli dari Tiongkok. Namun, saat PLN menggunakannya, rupanya kualitas listrik yang dihasilkan tak maksimal. Misalnya, listrik yang seharusnya bisa menerangi 100 rumah namun ternyata hanya bisa menerangi 30 rumah saja.

Berdasarkan Bappenas, saat PLN membeli pembangkit tersebut, harga per Mega Watt sekitar 700.000 dollar AS. Artinya, dengan kapasitas pembangkit listrik itu 10.000 mega watt, maka nilai pembelian untuk pembangkit-pembangkit dari Tiongkok mencapai 7 miliar dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com