Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
ADVERTORIAL

Petani Miskin Ini Terima Bantuan Traktor Gratis dari Menteri Pertanian

Kompas.com - 23/04/2015, 16:08 WIB
BATUBARA, KOMPAS.com - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memberikan traktor gratis kepada seorang perempuan tua yang merupakan petani miskin di Sumatera Selatan (Sumut). Pemberian traktor gratis tersebut diberikan Mentan Amran di sela dialog dengan ratusan petani pada acara menanam padi perdana menggunakan mesin tanam padi (transplanter) di Desa Simodong Kabupaten Batubara Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batubara, Rabu (22/4/2015).

"Dengan pengalaman miskin selama 20 tahun, saya tahu betul rasanya, dan saya juga sangat bisa mengenali ciri-ciri petani yang tidak mampu," ujar Mentan.

Mentan menuturkan sudah memperhatikan perempuan tersebut sejak awal berdialog dimulai.

"Tatapannya kosong, raut mukanya memancarkan wajah penuh harapan. Ternyata benar, dia adalah wanita petani di sini yang tidak mampu," tambahnya.

Pada sesi tanya jawab dengan Mentan, perempuan tua bernama Rosdiyah itu mengaku sebagai seorang buruh tani yang sudah tak lagi memiliki lahan untuk digarap. Sementara itu, semua anak-anak Rosdiyah merantau keluar Sumut dan lama tak mengunjunginya.

"Pak Gubernur, Pak Bupati, beri wanita ini satu traktor gratis dari saya. Tolong besok diantarkan ke rumahnya agar segera menjadi manfaat buat Ibu ini," ujar Mentan menginstruksikan kepada Gubernur Sumut dan Bupati Batubara.

Mentan mengatakan, karena sudah tidak ada lahan lagi bisa digarap perempuan tersebut dan suaminya, diharapkan kehidupan keluarga miskin itu bisa terbantu dari hasil menyewakan traktornya.

"Di Jawa harga sewa traktor bisa mencapai Rp1 juta per hektar. Karena ini bantuan, jadi sewanya harus lebih murah, sekitar Rp500 ribu. Dari hasil menyewakan traktor ini semoga bisa membantu," ujar Mentan.

Selain kepada petani miskin itu, Mentan juga memberi bantuan untuk salah satu penyuluh pertanian Kabupaten Batubara. Penyuluh tersebut mendapat hadiah karena telah berjanji kepada Mentan akan meningkatkan kinerjanya dalam membantu petani setempat.

"Tak usah khawatir. Traktor ini saya jadikan hadiah tanpa mengurangi jatah yang diperuntukkan Sumatera Utara," ujar Mentan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com