Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pegawai Kantoran Diakrabkan dengan Reksa Dana

Kompas.com - 24/04/2015, 13:11 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Niat pelaku usaha memasyarakatkan reksa dana kini semakin besar. Setidaknya hal itu tercermin dari inisiatif dan terobosan yang dilakukan Asosiasi Pengelola Reksa Dana Indonesia (APRDI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dengan memperkenalkan reksa dana ke berbagai perkantoran.

Sosialiasi wadah investasi itu terbungkus dalam suatu event yaitu Pekan Reksa Dana Nasional 2015. "Melalui roadshow ke kantor-kantor pemerintah, kami berharap ini promosi reksa dana akan kian sering terdengar," ujar Ketua APRDI Denny R. Thaher saat membuka acara tersebut di Jakarta, Jumat (24/4/2015).

Kegiatan Pekan Reksa Dana merupakan acara rutin yang digelar untuk lebih memperkenalkan wadah investasi itu kepada masyarakat. Untuk acara tahun ini, perkantoran Bank Indonesia, tepatnya di Menara Radius Prawiro, dipilih menjadi tempat digelarnya acara tersebut. Alasanya, pegawai di Perkantoran BI memiliki jumlah yang banyak dan diharapkan bisa lebih mengenal serta tertarik melakukan investasi reksa dana.

Pekan Reksa Dana kali ini akan diikuti sebanyak 22 lembaga pengelola reksa dana dan dimulai tanggal 24 hingga 30 April 2015. Tema; "Reksa Dana: Investasi Masa Depan, Mudah dan Terjangkau" pun dipilih untuk memberikan edukasi kepada masyarakat.

Sementara itu, Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal Sardjito mengatakan bahwa nasabah reksa dana di Indonesia masih sangat kecil yaitu 250.000 nasabah. Oleh karena itu, OJK akan melakukan terobosan guna memudahkan akses nasabah ke reksa dana.

Salah satu contohnya, OJK mengeluarkan aturan yang memungkinkan penjualan reksa dana dilakukan bukan saja oleh bank umum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com