“Saya melihatnya (PLTN) suatu alternatif yang masih masuk akal. 100 persen (masuk akal),” kata Deputi Bidang Infrastruktur Kemaritiman, Ridwan Jamaludin, di kantor Kementerian Koordinasi Bidang Maritim, Jakarta, Selasa (12/5/2015).
Ridwan bahkan menyarankan pemerintah agar menunjuk Jepang untuk membangun PLTN karena negara itu dikenal sangat telaten dan detil dalam membangun PLTN.
Hal itu didasarkan atas kekhawatiran orang-orang Indonesia sendiri yang masih menganggap bahwa kemampuan Indonesia dalam membangun PLTN ‘ceroboh’.
“Daripada kita tidak punya energi sama sekali, lebih baik kita punya opsi yang memang secara teknik masih layak. Artinya, jangan menutup kemungkinan karena adanya ketakutan,” imbuh Ridwan.
Ridwan menuturkan, negara Jepang yang secara geografis rawan gempa saja berani membangun PLTN. Bahkan, negeri sakura itu sudah membuat reaktor generasi keempat, dengan teknologi yang lebih canggih dari generasi sebelumnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.