Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tambal Subsidi Bunga KUR, Pemerintah Pakai Alokasi Kredit Sektor Lain

Kompas.com - 22/06/2015, 16:42 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menggunakan alokasi kredit dari sektor lain guna menambal pembengkakan subsidi bunga kredit usaha rakyat (KUR) dalam APBN 2015. Subsidi KUR saat ini mencapai Rp 1 triliun. 

“Ada sumber-sumber sebelumnya ialah berbagai subsidi digabung jadi satu. Ada subsidi kredit peternakan, subsidi kredit pangan. Nanti digabung jadi untuk KUR,” kata Wakil Presiden Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Senin (22/6/2015).

Pembengkakan subsidi bunga KUR merupakan dampak dari penurunan tingkat bunga kredit usaha rakyat. Pemerintah menurunkan suku bunga KUR menjadi 12 persen dari semula 22 persen. Dengan demikian Pemerintah harus menyetorkan subsidi Rp 1 triliun untuk membayarkan bunga kredit KUR tersebut.

Sementara itu, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro sebelumnya menyampaikan bahwa pagi subsidi bunga kredit dalam APBN 2015 hanya Rp 400 miliar. Terkait kekurangan ini, Kalla memastikan bahwa negara masih mampu menambal pembengkakan tersebut.

Dengan demikian, Kalla menegaskan bahwa Pemerintah belum perlu meminta pinjaman dana asing

"Gampanglah, kalau kurang pun negara masih ada kemampuan kan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com