Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terbawa Bursa di Kawasan Asia Pasifik, IHSG Ditutup Melemah 0,7 Persen

Kompas.com - 08/07/2015, 16:34 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada sore ini. Meski sempat menguat di pembukaan, sentimen dari eksternal utamanya dari Tiongkok membuat indeks bergerak di zona merah pada hari ini.

Pukul 16.00, IHSG ditutup turun sebesar 34,47 poin atau 0,7 persen di posisi 4.871,57. Volume perdagangan mencapai 5,72 miliar lot saham senilai Rp 4,94 triliun. Hanya ada 68 saham yang diperdagangkan menguat, 220 saham melemah dan 72 saham stagnan.

Saham-saham yang menekan bursa antara lain BBRI (Rp 10.225), BBNI (Rp 5.450), dan BMRI (Rp 9.900). Sementara, saham-saham yang menahan pelemahan antara lain SRIL (Rp 413), TLKM (Rp 2.920), BBCA (Rp 13.275) dan WSKT (Rp 1.775).

Di sisi lain, saham-saham yang paling banyak ditransaksikan adalah SRIL (Rp 413), BOLT (Rp 835), TLKM (Rp 2.920), BWPT (Rp 386) dan ADHI (Rp 2.295).

Indeks sektoral sebagian besar juga memerah sore ini. Dari 10 indeks, hanya tiga yang menguat dan sisanya ditutup turun. Sektor saham yang menguat adalah konsumer (0,23 persen), infrastruktur (0,05 persen) dan perdagangan (0,14 persen).

Sementara, sektor saham yang melemah adalah agribisnis (-1,69 persen), pertambangan (-2,58 persen), industri dasar (-0,84 persen), aneka industri (-2,55 persen), properti (-0,62 persen), keuangan (-1,11 persen) dan manufaktur (-0,71 persen).

Dari eksternal, penguatan Wall Street pada dini hari tadi tak berpengaruh terhadap bursa di kawasan Asia Pasifik. Bahkan bursa Shanghai ditutup melemah hingga 5,9 persen menjadi 3.507,19 di tengah kekhawatiran terhadap perekonomian negara tersebut.

Adapun bursa Hong Kong ditutup turun 5,84 persen menjadi 23.516,56, sedangkan bursa Tokyo melemah 3,14 persen di level 19.737,64.

Nilai tukar rupiah pada hari ini diperdagangkan di posisi Rp 13.346 per dollar AS, atau melemah dari hari sebelumnya Rp 13.313 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com