Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbesar Kredit Konsumer, BNI Gelar "BNI Fleksi Days"

Kompas.com - 27/08/2015, 14:59 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) memperbesar kredit konsumer dengan menyelenggarakan program "BNI Fleksi Days".

Program tersebut digelar untuk mengenalkan dan menjual produk BNI Fleksi kepada masyarakat. Adapun BNI Fleksi merupakan produk pinjaman/kredit tanpa agunan (KTA) yang diberikan kepada karyawan dengan penghasilan tetap setiap tahun untuk berbagai kebutuhan.

Direktur Jaringan dan Layanan BNI, Adi Sulistyowati menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan bangian rangkaian acara BNI Selling Day 2015, sebuah program menjual produk-produk BNI yang dilakukan oleh pegawai BNI secara serentak di seluruh Indonesia.

“Ini untuk meningkatkan penjualan dengan mengerahkan semua sumberdaya yang ada dan meningkatkan insting bisnis atau menjual bagi semua pegawai, termasuk bagi pegawai yang berada di bagian supporting,” kata dia dalam siaran pers, Kamis (27/8/2015).

Dalam program kali ini, BNI menawarkan pinjaman tanpa agunan dengan suku bunga khusus, diskon biaya provisi dan administrasi, dengan ketentuan yang berlaku.

Suku bunga yang ditawarkan yakni sebesar 8,4 persen untuk kredit dengan jangka waktu 1-2 tahun, bunga 8,45 persen untuk kredit jangka waktu 3-5 tahun serta diskon biaya administrasi dan provisi hingga 70 persen.

Adapun kredit yang ditawarkan untuk individu maksimal Rp 100 juta dan melalui pola kerja sama Rp 350 juta. Melalui program ini, BNI optimistis bisa mencapai target penjualan BNI Fleksi 2015 yaitu sebesar Rp 2,5 triliun.

Direktur Konsumer Banking BNI, Anggoro Eko Cahyo, menambahkan bahwa secara bisnis, program ini juga dilakukan sebagai upaya untuk cross selling terutama bagi nasabah yang payroll atau pembayaran gajinya melalui BNI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com