Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saham Apple Melonjak, Wall Street Menguat

Kompas.com - 11/09/2015, 07:52 WIB
NEW YORK, KOMPAS.com - Apple dan beberapa saham teknologi lainnya mendorong pasar saham Amerika Serikat (Wall Street) berakhir lebih tinggi pada Kamis (10/9/2015) waktu setempat (Jumat pagi WIB), menjelang pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve AS yang sangat ditunggu pada pekan depan.

Indeks komposit teknologi Nasdaq ditutup menguat 39,72 poin (0,84 persen) pada 4.796,25. Dow Jones Industrial Average naik 76,83 poin (0,47 persen) menjadi 16.330,40.  Indeks berbasis luas S&P 500 bertambah 10,25 poin (0,53 persen) ke posisi 1.952,29.

Apple melonjak 2,2 persen sehari setelah meluncurkan serentetan produk-produk baru telepon pintar, tablet, dan televisi.

Saham biotek seperti Gilead Sciences dan Biogen juga mencatat keuntungan besar, masing-masing naik 3,3 persen dan 3,0 persen.

Charlie Bilello dari Pension Partners mengatakan investor semakin percaya bahwa The Fed tidak mungkin membuat lompatan untuk menaikkan suku bunga acuan tingkat nol pada pertemuan kebijakan Rabu dan Kamis depan.

"Ada peningkatan harapan bahwa mereka tidak akan melakukan apa-apa," kata dia.

"Pandangan saya adalah bahwa mereka tidak bergantung data, mereka bergantung pasar saham."

Selain Apple, emiten kuat di Dow termasuk raksasa farmasi Merck naik 1,5 persen dan Pfizer bertambah 2,1 persen.

ZS Pharma, perusahaan biofarmasi yang jauh lebih kecil, melonjak 28,6 persen setelah Bloomberg melaporkan perusahaan itu telah didekati oleh Actelion yang berbasis Swiss dalam kesepakatan yang akan menghargai ZS sekitar 2,5 miliar dollar AS.

Raksasa makanan ringan Mondelz International naik 0,9 persen karena mengonfirmasi bahwa mereka mengharapkan pertumbuhan pendapatan bersih minimal tiga persen pada 2015.

Perusahaan juga mengumumkan rencana untuk mengangkat pangsa pendapatannya dari makanan ringan kesehatan menjadi 50 persen pada 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP/ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com