Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MNC Kapital Targetkan Dapat Rp 827 Miliar

Kompas.com - 25/09/2015, 19:54 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT MNC Kapital Indonesia Tbk akan melakukan Penawaran Umum Terbatas II (PUT II) atau right issue sebanyaknya 551 miliar saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham dengan harga Rp 1.500 per saham. Keputusan tersebut diambil usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSL-B). MNC Kapital Indonesia menyatakan hasil dana dari right issue itu diperkirakan mencapai Rp 827 miliar.

Rencananya dana itu akan digunakan untuk pelunasan kewajiban perusahaan sebesar Rp 20 miliar dan Rp 240 miliar akan digunakan untuk berpartisipasi dalam melaksanakan Penawaran Umum Terbatas IV PT Bank MNC Internasional. "Sisa dana akan digunakan untuk modal kerja berupa investasi jangka pendek atau jangka panjang di setiap unit usaha ," tulis MNC Kapital dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jakarta, Jumat (25/9/2015).

Penerbitan PUT II itu dilaksanakan pada 17 -18 November 2015. Dengan ketentuan setiap pemegang 15 saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada tanggal 7 Oktober 2015 berhak atas dua Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD). Nantinya, setiap satu HMETD berhak untuk membeli satu saham baru.

Selain itu, RUPSL-B MNC Kapital juga menghasilkan kesepakatan penerbitan Waran Seri I sebanyak-banyaknya 551 miliar saham. Setiap satu saham hasil pelaksanaan HMETD nilainya satu Waran Seri I yang diberikan secara cuma-cuma bagi pemegang HMETD yang melaksanakan haknya.

Lalu, setiap satu Waran Seri I memiliki hak untuk membeli satu saham MNC Kapital dengan nilai nominal Rp 100 per saham dengan harga pelaksanaan Rp 1.500 per saham. MNC Kapital menargetkan pendapatan hingga RP 827 miliar dari penerbitan Waran Seri I tersebut. Penerbitannya akan akan dilaksanakan mulai tanggal 11 April 2016 sampai dengan tanggal 7 Oktober 2016 nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com