Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Erupsi Barujari, Penutupan 4 Bandara Diperpanjang

Kompas.com - 05/11/2015, 07:44 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penutupan 4 bandara akibat debu vulkanik hasil erupsi anak Gunung Rinjani, Gunung Barujari, di perpanjang hingga Jumat (6/11/2015).

Pengumuman itu sesuai dengan adanya Notam nomer A2479/15; B2685/15; C3472/15 dan C3473/15 yang dikeluarkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

"Intinya menyatakan bahwa: Bandara Internasional Ngurah Rai Bali, Bandara Internasional Lombok (Lombok Praya), Bandara Selaparang Lombok dan Bandara Blimbingsari Banyuwangi penutupannya diperpanjang sampai estimasi Jumat (6/11/2015) pukul 07.45 WIB," ujar Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan JA Barata, Jakarta, Kamis (5/11/2015).

Menurut Kemenhub, alasan perpanjangan penutupan 4 bandara tersebut lantaran masih terdampak debu vulkanik karena erupsi anak Gunung Rinjani, Gunung Barujari.

Hingga saat ini, total 692 penerbangan dibatalkan sejak Selasa (3/11/2015) hingga Kamis (5/11/2015) pukul 08.45 WITA, baik penerbangan domestik maupun internasional akibat abu Gunung Barujari.

Kemenhub merinci, pada Selasa (3/11/2015) pukul 19.30 - 24.00 Wita, terdapat 171 pembatalan penerbangan, baik domestik maupun internasional.

Pada, Rabu (4/11/2015) pukul 00.00 - 24.00 Wita terdapat 498 penerbangan, sementara pada Kamis (5/11/2015) pukul 00.00-24.00 Wita terdapat 23 penerbangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Whats New
Cara Cek Angsuran KPR BCA secara 'Online' melalui myBCA

Cara Cek Angsuran KPR BCA secara "Online" melalui myBCA

Work Smart
10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

Whats New
Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

Whats New
Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Whats New
BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com