IHSG dibuka melorot 35,38 poin menjadi 4.464,13.
Data RTI menunjukkan, hingga sekitar pukul 09.20 WIB, indeks berada di posisi 4.487,07.
Tercatat 113 saham merah, 38 saham turun, dan 56 saham stagnan. Adapun nilai transaksi mencapai Rp 552,73 miliar dengan volume 503,16 juta lot saham.
Hari ini IHSG diprediksi masih rawan terkoreksi. Kemarin, IHSG ditutup turun 1,47 persen pada 4.499,51.
Senior Analyst Samuel Sekuritas Muhammad Alfatih menilai, depresiasi nilai tukar rupiah menjadi sentimen negatif bagi IHSG. Alfatih menyebutkan, data neraca perdagangan Tiongkok per Oktober 2015 yang menunjukkan penurunan impor 16 persen menjadi sentimen negatif eksternal bagi IHSG.
IHSG berpotensi melanjutkan penurunan lantaran kondisi domestik yang belum mendukung. "Kalau nilai tukar rupiah menguat, mungkin IHSG dapat naik," ujar Alfatih seperti dikutip Kontan.
Alfatih memprediksi, IHSG akan bergerak pada 4.465 - 4.540.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.