Salah satu ekspansi bisnis yang sedang dilirik oleh perseroan adalah dengan melakukan akuisisi perusahaan ritel.
Direktur Keuangan Sritex Allan M Severino, mengungkapkan saat ini pihaknya tengah melakukan tahap kajian untuk melakukan akuisisi perusahaan ritel. Diharapkan aksi korporasi tersebut dapat terealisasi pada tahun 2017 mendatang.
"Akuisisi ritel sedang kita kaji. Diharapkan 2016 finalisasi dan 2017 sudah realisasi. Tahun ini belum ada (langkah untuk akuisisi)," ungkap Allan di Jakarta, Rabu (11/11/2015).
Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang produksi tekstil dan garmen, Sritex memandang bahwa akuisisi merupakan sebuah keharusan. Pasalnya, laba dari kegiatan produksi dapat dengan mudah ditakar.
Sementara itu, apabila perseroan merambah bisnis ritel, maka laba tidak terbatas. Allan memberikan contoh Zara, perusahaan ritel mode kelas dunia sebagai acuan.
Meskipun demikian, bisnis Zara hanya mencakup midstream atau aspek menengah hingga ke downstream atau hilir hingga ke konsumen.
Sementara itu, Sritex memiliki kelebihan karena menjalankan kegiatan bisnis dari hulu hingga ke hilir.
Pada kesempatan yang sama, Iwan Kurniawan Lukminto, Wakil Presiden Direktur Sritex mengungkapkan, ada dua cara yang dapat dilakukan perseroan untuk masuk ke sektor ritel.
Langkah pertama adalah dengan cara akuisisi dan langkah kedua adalah dengan cara memulai bisnis ritel dari awal.
"Akuisisi adalah cara termudah untuk langsung masuk ke sana. Akan tetapi, kami menunggu waktu yang tepat dan perusahaan mana yang available di pasar. Belum tentu perusahaan yang sehat mau diakuisisi. Tapi kita tidak diam. Kita mulai membangun untuk bisa mengeluarkan brand kita sendiri," terang Iwan.
Pada kuartal III 2015, penjualan kotor Sritex mencapai 475 juta dollar AS, naik 13,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sementara itu, laba bersih tercatat sebesar 38 juta dollar AS, naik 27 persen dibandingkan kuartal III tahun 2014.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.