Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2016, Pelindo II Bangun Pelabuhan Khusus Tambang Pertama di Kalbar

Kompas.com - 13/11/2015, 19:28 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Pelindo II (Persero) akan membangun pelabuhan khusus pengangkutan komoditas pertambangan pertama, di Kijing, Kalimantan Barat.

Direktur Keuangan Pelindo II Orias Petrus Moedak mengatakan, rencananya pelabuhan ini akan mulai dibangun awal tahun 2016.

"Ini pertama kali (Pelindo bangun pelabuhan tambang). Kalau (hanya) menerima (barang tambang), kita sudah bisa di Cirebon (batubara) dan Bengkulu," kata Orias di Jakarta, Jumat (13/11/2015).

Orias mengatakan, investasi yang dikeluarkan untuk proyek tersebut di kisaran Rp 4 triliun hingga Rp 5 triliun. Orias menambahkan, dalam proyek ini Pelindo bekerjasama dengan BUMN lain, yakni PT Aneka Tambang (Persero).

"Karena dia kan yang punya lahan di situ. Kita siapkan lahannya, dan mungkin Antam akan beli lahan juga untuk dia sendiri di area pendukung," kata Orias.

Adapun area pendukung atau back up area Pelabuhan Kijing luasnya mencapai 5.000 hektare. Orias mengatakan, adanya Pelabuhan Kijing diharapkan memudahkan aktivitas pengangkutan barang tambang.

"Pelabuhan yang ada sekarang itu tidak memadai. Kalau aluminium dan bauksit itu terus berkembang, (pelabuhan yang ada) tidak memadai," ujar dia.

Terletak di bagian utara Kalimantan Barat, Kijing dekat dengan wilayah perairan Laut China Selatan. Melihat hal ini, Orias menuturkan, pelabuhan yang memang direncanakan menjadi pelabuhan internasional ini bisa menjadi hub kapal-kapal dari dalam dan luar negeri.

"Pelabuhan ini memang untuk (aktivitas ekonomi) Kalimantan Barat. Tapi tidak menutup kemungkinan, karena ini di Laut China Selatan, itu bisa menjadi alternatif (hub) juga," kata Orias.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com