"Rebound" di Sesi II, IHSG Ditutup Menguat 0,49 Persen

Pukul 16.00 IHSG ditutup menguat 22,02 poin atau 0,49 persen di posisi 4.490,68. Sebanyak 155 saham diperdagangkan menguat, kemudian 110 saham melemah dan 80 saham stagnan. Nett sell investor asing di seluruh pasar mencapai Rp 486,5 miliar.

Saham-saham yang menopang penguatan indeks yaitu TLKM (Rp 3.110), BBRI (Rp 11.100) dan SSMS (Rp 1.720). Di sisi lain, saham-saham yang membebani pergerakan IHSG yakni ASII (Rp 6.250), BBNI (Rp 4.855), BBCA (Rp 13.175) dan MYRX (Rp 610).

Dari 10 indeks sektoral saham, hanya ada tiga sektor yang melemah dan sisanya menguat. Adapun sektor-sektor yang melemah adalah agribisnis (-0,52 persen), aneka industri (-0,17 persen) dan konsumer (-0,09 persen).

Adapun sektor-sektor saham yang menguat adalah pertambangan (0,19 persen), industri dasar (2,63 persen), properti (0,9 persen), infrastruktur (1,02 persen), keuangan (0,64 persen), perdagangan (0,07 persen) serta manufaktur (0,33 persen).

Dari regional, bursa di kawasan Asia pasifik bergerak mixed pada sore hari ini, dengan sebagian besar menguat. Harga minyak yang terus merosot membayangi penguatan bursa-bursa di regional.

Indeks Nikkei225 Tokyo Jepang ditutup melemah 0,37 persen di posisi 18.916,02. Sementara itu indeks Hang Seng di bursa Hong Kong ditutup menguat 0,17 persen menjadi 21.791,68.

Adapun bursa Shanghai berakhir naik 1,77 persen menjadi 3.642,47 dan bursa Seoul ditutup menguat 0,3 persen di posisi 1.981,9.

Nilai tukar rupiah ditutup menguat pada sore ini sebesar 0,79 persen dan ditransaksikan di Rp 13.808 per dollar AS.