Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Status 1.070 Pegawai OJK Asal BI Ditentukan

Kompas.com - 22/12/2015, 08:50 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Selasa ini (22/12/2015) akan menjadi momen penentu bagi kinerja Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di masa depan.

Pasalnya, hari ini merupakan tenggat waktu terakhir bagi ribuan pegawai penugasan Bank Indonesia (BI) yang saat ini bekerja di OJK.

Ada dua opsi terbuka yang ditawarkan, yakni bertahan di OJK atau kembali ke BI untuk selamanya. Hingga saat ini, baik OJK maupun BI belum mengetahui pasti berapa banyak pegawai yang bakal bertahan di OJK ataupun kembali ke BI.

"Tentunya nanti setelah selesai pemilihan baru kita tahu hasil akhirnya," terang Nelson Tampubolon, Kepala Eksekutif Pengawasan Perbankan OJK, kepada Kontan, Senin (21/12).

Begitu pun Tirta Segara, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI. "Kita tunggu besok saja," ujar dia singkat.

Yang pasti, kinerja pengawasan perbankan OJK menjadi pihak yang paling ketar-ketir. Sebab, ada 1.070 pegawai asal BI yang mengisi pengawasan perbankan. Angka ini hampir 95 persen dari total pegawai penugasan BI yang mencapai 1.128 pegawai per Agustus 2015.

Demi meredam hengkangnya ribuan pegawai pinjaman BI, OJK bahkan telah menjanjikan masa depan karier para pengawas perbankan.

"Jaminan pegawai OJK di masa depan sudah kami siapkan dengan baik. Tentunya minimal sama dengan yang ada di lembaga asalnya, misalnya BI," imbuh Nelson.

Jaminan masa depan pegawai OJK pun didukung keputusan Mahkamah Konstitusi yang menolak pembubaran OJK pada Agustus 2015. Kabar beredar, putusan tersebut mengubah keputusan sebagian besar pegawai yang hendak meninggalkan OJK.

Nelson menambahkan, kepastian soal dana operasional OJK tahun 2016 pun sudah mendapat persetujuan Komisi XI DPR RI. Tahun depan, total kebutuhan anggaran OJK mencapai Rp 3,93 triliun.

"Beberapa yang memutuskan tetap kembali ke BI itu biasanya karena sudah menikmati beberapa fasilitas BI, semisal rumah. Ada juga karena kewajiban pinjaman," ujar sumber Kontan di OJK. (Dessy Rosalina, Issa Almawadi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber KONTAN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com