Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rizal Ramli: Saya Bangga dengan Ibu Saya

Kompas.com - 22/12/2015, 11:36 WIB
Ramanda Jahansyahtono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Di balik sikap keras dan hobi "ngepretnya", ternyata Menko Kemaritiman dan Sumber Daya kita, Rizal Ramli melembut kalau bicara soal Ibu.

Saat perayaan hari Ibu, Rizal menyempatkan waktu khusus dengan wartawan untuk berbagi cerita soal sosok ibunya.

Bagi Rizal yang sudah menjadi yatim sejak umur 4 tahun, ibunya merupakan sosok yang selalu dia banggakan hingga saat ini.

Dia mengenang, dulu sosok ibunya merupakan contoh perempuan yang punya pola pikir modern. Dia bertutur bahwa Ibunya dulu merupakan sosok yang aktif dan berani berbeda dengan kebanyakan perempuan saat itu.

"Saya ingat ibu saya, dulu dididik oleh pendidikan Belanda. Dia perempuan modern dalam masyarakatnya, suka naik sepeda dan aktif olahraga. Perempuan mana ada yg berani naik sepeda jaman itu," ujar Rizal Ramli di JCC, Senayan, Selasa (22/12/2015).

Kata Rizal, sifat ibunya itulah yang ditularkan pada dirinya. Dia bercerita bahwa dulu, di waktu kebersamaan yang singkat, ibunya sering mengajarkan olah raga dan membaca.

Sejak umur 3 tahun, Rizal mengaku sudah mulai diajarkan membaca oleh ibunya. Dia bilang, kemampuan membaca yang diajarkan oleh ibunya itulah yang kelak menjadi warisan terpenting.

Pasalnya, sejak diajarkan membaca oleh ibunya, Rizal menjadi sosok yang gemar membaca.

"Ternyata itu warisan paling penting dari ibu saya karena jadi membuat saya doyan baca. Semua saya baca, saya bisa sampai dititik ini, karna memang banyak sekali membaca," ujar dia.

Menurut dia, dengan membaca dia bisa berdialog dengan orang-orang besar. Baik secara langsung atau tidak.

"Kalau Rizal, membaca buku pemikir besar kita sama aja sedang berdialog dengan pemikir besar, " ujar Rizal.

"Saya berterimakasih dengan almarhum ibu saya dan kepada semua ibu-ibu di Indonesia. Kehidupan itu memang sulit tapi ibu yg baik akan selalu berkorban untuk anaknya dan melakukan apapun buat putra putrinya. Kita wajib berterimakasih," pungkas Rizal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com