Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tunggu Inflasi, Rupiah Melorot ke Kisaran 13.900

Kompas.com - 04/01/2016, 08:59 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada awal perdagangan di pasar spot, Senin (4/1/2016), langsung terpuruk hingga sempat menembus level 13.900.

Data Bloomberg menunjukkan, mata uang garuda pukul 08.30 WIB berada di posisi Rp 13.908 per dollar AS. lebih lemah dibandingkan sebelumnya pada 13.830.

Pada Jumat (1/1/2016) lalu, di pasar spot, rupiah merosot 0,31 persen ke level Rp 13.830 per dollar AS dibanding sebelumnya. Sementara kurs tengah Bank Indonesia Kamis (31/12/2015) posisi rupiah tergelincir tipis 0,01 persen di level Rp 13.795 per dollar AS.

Menjelang pengumam inflasi oleh BPS hari ini, rupiah masih didominasi faktor eksternal.

Ada beberapa data ekonomi Amerika Serikat yang dinantikan dan bisa menjadi penggerak rupiah seperti ISM Manufacturing index Desember 2015 yang diduga naik dari 48,6 ke level 49,1 serta ism manufacturing prices yang juga meningkat dari 35,5 ke 36,5.

Belum lagi penurunan harga minyak dunia. Itu akan ikut menjadi beban commodity currency seperti rupiah.

“Eksternal masih jadi downside catalyst bagi rupiah,” kata  Ekonom Bank Permata Josua Pardede seperti dikutip Kontan.

Ia menuturkan, daya dorong bagi rupiah bisa datang jika rilis data inflasi hari ini bergerak seperti dugaan pasar. Inflasi Desember 2015 diperkirakan akan meningkat sekitar 0,61 persen namun secara year on year (YoY) akan berada di level 3 persen.

“Tentunya ini positif dan berada di bawah target yang ditetapkan BI jadi bisa menopang pergerakan rupiah jika dirilis sesuai,” jelas Josua.

Jika inflasi terkendali maka iklim investasi di tanah air akan lebih atraktif yang tentunya menambah panjang daftar sentimen positif bagi rupiah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com