Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saldo di Bawah Rp 5 Juta, Nasabah Boleh Tak Pakai Kartu ATM Chip

Kompas.com - 08/01/2016, 07:44 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia mewajibkan seluruh penerbit kartu ATM/debit untuk menggunakan teknologi chip dan PIN 6 Digit pada semua kartu ATM/Debit yang beredar di Tanah Air.

Batas waktu implementasi kedua ketentuan ini paling lambat tanggal 31 Desember 2021.

Meskipun demikian, bank sentral memandang perlunya untuk tetap menggunakan teknologi pita magnetik atau magnetic stripe seperti yang digunakan sebagian besar kartu ATM/debit yang beredar saat ini.

Direktur Departemen Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran BI Farida Paranginangin menyatakan, penggunaan teknologi magnetic stripe pada kartu ATM/debit tetap diperbolehkan untuk segmen tertentu, namun dengan disertai penggunaan PIN 6 digit.

Segmen yang dimaksud adalah kartu ATM/Debit yang diterbitkan atas dasar rekening simpanan dengan saldo maksimal Rp 5 juta.

"Masih dibutuhkan teknologi magnetic stripe untuk segmen tertentu. Ada segmen tertentu yang tidak perlu dipaksakan (menggunakan teknologi chip)," kata Farida di Jakarta, Kamis (7/1/2016).

Farida menjelaskan, opsi tersebut dibuka oleh bank sentral asalkan penerbit mematuhi syarat yang ditentukan. Syaratnya adalah harus ada kesepakatan antara penerbit, dalam hal ini bank, dengan pihak nasabah.

"Ada kesepakatan tertulis antara bank dengan nasabah. Saldo (nasabah) maksimal Rp 5 juta dan dia maunya pakai magnetic stripe. Mereka ini tidak harus memakai chip dan boleh terus menggunakan magnetic stripe," ujarnya.

Dengan demikian, kata dia, bank masih dapat menerbitkan kartu ATM/debit magnetic stripe namun dalam jumlah terbatas.

Terkait hal ini, penerbit kartu ATM/debit wajib melakukan tindakan preventif dan mitigasi atas pengambilan risiko terkait penggunaan teknologi magnetic stripe.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com