Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BKPM Siap Bantu Kesulitan Panasonic dan Toshiba

Kompas.com - 04/02/2016, 15:42 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani mengatakan, jika memang Panasonic dan Toshiba kesulitan dalam menjalankan bisnisnya, BKPM siap membantu dan memberikan fasilitas.

Tujuannya, agar kedua perusahaan elektronik tersebut tidak menutup pabriknya yang berpotensi menyebabkan pemutusan hubungan kerja (PHK).

"BKPM pernah memberikan fasilitasi untuk sektor tekstil dan sepatu dengan membentuk Desk Khusus Investasi Tekstil dan Sepatu," kata Franky melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com Kamis (4/2/2016) di Jakarta.

Desk tersebut membantu investor tekstil dan sepatu mengatasi persoalannya sehingga tetap bisa bertahan dan tidak melakukan PHK.

Franky mengungkapkan hal tersebut terkait dengan berkembangnya informasi bahwa Panasonic dan Toshiba akan menutup pabriknya di Indonesia dan melakukan PHK terhadap sejumlah karyawannya.

Untuk memastikan apakah benar kedua perusahaan yang berkantor pusat di Jepang itu tengah kesulitan, BKPM akan melayangkan surat ke manajemen Panasonic dan Toshiba untuk meminta informasi yang sebenarnya dan kesulitan apa saja yang dihadapi.

Sebelumnya, Presiden Komisaris Grup Panasonic Gobel Rachmat Gobel membantah Panasonic menutup pabriknya di Indonesia. Mantan Menteri Perdagangan itu menyatakan, pihaknya tidak menutup pabrik melainkan sedang menggabungkan (merger) dua unit bisnis lampunya untuk mengikuti perkembangan teknologi dan memperkuat daya saing.

Lebih jauh Franky mengatakan, jika memang terpaksa dilakukan PHK, BKPM juga dapat memberikan bantuan. Misalnya, membantu menyalurkan tenaga kerja yang di-PHK ke investor sejenis yang membutuhkan tenaga kerja.

"Saat ini ada investor elektronik dari Tiongkok yang sedang membangun konstruksi di Tangerang dan membutuhkan sekitar 1.500 tenaga kerja. Atau bisa juga disalurkan kepada investor sektor tekstil di Jawa Tengah yang saat ini sedang kesulitan mencari tenaga kerja," imbuh Franky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keuangan BUMN Farmasi Indofarma Bermasalah, BEI Lakukan Monitoring

Keuangan BUMN Farmasi Indofarma Bermasalah, BEI Lakukan Monitoring

Whats New
Bea Cukai Lelang 30 Royal Enfield, Harga Mulai Rp 39,5 Juta

Bea Cukai Lelang 30 Royal Enfield, Harga Mulai Rp 39,5 Juta

Whats New
Bisnis Alas Kaki Melemah di Awal 2024, Asosiasi Ungkap Penyebabnya

Bisnis Alas Kaki Melemah di Awal 2024, Asosiasi Ungkap Penyebabnya

Whats New
Penuhi Kebutuhan Listrik EBT Masa Depan, PLN Bidik Energi Nuklir hingga Amonia

Penuhi Kebutuhan Listrik EBT Masa Depan, PLN Bidik Energi Nuklir hingga Amonia

Whats New
LPPI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1-S2, Simak Persyaratannya

LPPI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1-S2, Simak Persyaratannya

Work Smart
Jadi 'Menkeu' Keluarga, Perempuan Harus Pintar Atur Keuangan

Jadi "Menkeu" Keluarga, Perempuan Harus Pintar Atur Keuangan

Spend Smart
Emiten Perdagangan Aspal SOLA Bakal IPO dengan Harga Perdana Rp 110 Per Saham

Emiten Perdagangan Aspal SOLA Bakal IPO dengan Harga Perdana Rp 110 Per Saham

Whats New
Data Terbaru, Utang Pemerintah Turun Jadi Rp 8.262,10 Triliun

Data Terbaru, Utang Pemerintah Turun Jadi Rp 8.262,10 Triliun

Whats New
Bank Mandiri Genjot Transaksi 'Cross Border' Lewat Aplikasi Livin’

Bank Mandiri Genjot Transaksi "Cross Border" Lewat Aplikasi Livin’

Whats New
Kuartal I Ditopang Pemilu dan Ramadhan, Bagaimana Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia ke Depan?

Kuartal I Ditopang Pemilu dan Ramadhan, Bagaimana Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia ke Depan?

Whats New
Berikut Daftar Tiga Pabrik di Indonesia yang Tutup hingga April 2024

Berikut Daftar Tiga Pabrik di Indonesia yang Tutup hingga April 2024

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin: Kami Bingung...

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin: Kami Bingung...

Whats New
Ada Gangguan Persinyalan, Perjalanan KRL Lintas Bogor Terlambat 10-33 Menit Pagi Ini

Ada Gangguan Persinyalan, Perjalanan KRL Lintas Bogor Terlambat 10-33 Menit Pagi Ini

Whats New
Pertagas: Budaya Keselamatan Kerja Bukan soal Mematuhi Aturan, tapi Rasa Bertanggung Jawab

Pertagas: Budaya Keselamatan Kerja Bukan soal Mematuhi Aturan, tapi Rasa Bertanggung Jawab

Whats New
Investasi Reksadana adalah Apa? Ini Pengertian dan Jenisnya

Investasi Reksadana adalah Apa? Ini Pengertian dan Jenisnya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com