Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku UKM Tak Perlu Takut MEA

Kompas.com - 19/02/2016, 13:35 WIB

KOMPAS.com - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Anak Agung Gede Ngurah (AAGN) Puspayoga mengatakan pelaku UKM tak perlu takut di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) seperti sekarang ini. Pasalnya, kata Puspayoga di Solo pada Kamis (18/2/2016), ME bukanlah perdagangan bebas. MEA justru bertujuan memperkuat ekonomi negara-negara satu kawasan. "Intinya apa yang disampaikan bapak presiden bahwa MEA itu adalah bagian dari Masyarakat ASEAN yang tujuannya meningkatkan masyarakat ekonomi di ASEAN itu kuat. Jadi kita tidak perlu takut," ujar Menkop Puspayoga.

Menghadapi MEA, imbuh Puspayoga, UKM dituntut meningkatkan kualitas produknya dan SDM pelaku usahanya. Tujuannya agar UKM bisa bersaing dengan mengutamakan prinsip saling ketergantungan di antara negara-negara ASEAN. "Karena pada dasarnya semua negara yang ada di ASEAN itu punya kelebihan dan punya kekurangan," kata Puspayoga.

Menkop Puspayoga mengatakan kelebihan masing-masing negara inilah yang bisa saling dibagikan dengan negara lain. Begitu, satu negara mengalami kekurangan bisa minta bantuan negara lain. Sehingga diharapkan perlu sinergitas antara negara-negara ASEAN ini supaya mampu menciptakan ekonomi kawasan yang kuat. "Sekali lagi MEA ini bukan perdagangan bebas, beda dengan TPP, beda dengan perdagangan bebas lain. Jadi memang ini bisa kuat kita bisa menghadapi perdagangan bebas dengan negara-negara lain," tuturnya.

Demi makin membaiknya kualitas produk UKM Indonesia, kata Puspayoga, pemerintah telah mendirikan badan standardisasi nasional dan memasukkan delapan bidang, termasuk sertifikasi profesi yang direkomendasikan MEA, di antaranya arsitek, insinyur, dokter gigi, dan perawat. "Belum semua, masih ada lagi, baru delapan bagian. Artinya kita sudah harus bisa meningkatkan sertifikai itu supaya bisa bersaing juga dalam hal mutu, dengan negara negara ASEAN," lanjut dia.

Agenda kunjungan kerja Menkop AAGN Puspayoga ke Solo adalah menyosialisasi percepatan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2016 dan pengembangan kewirausahaan serta akan meninjau BRI, salah satu bank pelaksana penyalur KUR. Dalam kunjungan ini Menkop didampingi Deputi bidang Pembiayaan, Braman Setyo serta Deputi bidang Restrukturisasi Usaha Yuana Sutyowati. Sedangkan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo dan Pemimpin Wilayah BRI Jogjakarta Widodo Januarso menyambut kedatangan Menkop dan rombongan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com