Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2015, Total penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 595,5 Triliun

Kompas.com - 23/02/2016, 20:12 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk melaporkan penyaluran kredit sebesar Rp 595,5 triliun selama tahun 2015. Capaian ini meningkat 12,3 persen dibandingkan Rp 530 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Adapun rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) mencapai 0,90 persen. Menurut Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin, penyaluran kredit perseroan kini lebih banyak kepada sektor produktif.

"Pada akhir 2015, kredit ke sektor produktif tumbuh 13 persen mencapai Rp 463,8 triliun. Kredit investasi tumbuh 14,2 persen dan kredit modal kerja tumbuh 12,3 persen. Sektor terkait infrastruktur yaitu konstruksi mencatat akselerasi pertumbuhan sebesar 4,2 persen, diikuti industri pengolahan sebesar 21,7 persen," kata Budi, Selasa (23/2/2016).

Dilihat dari segmentasi, kenaikan penyaluran kredit terjadi di seluruh bisnis, dengan pertumbuhan tertinggi pada segmen mikro yang mencapai 22,9 persen menjadi Rp 42,5 triliun pada Desember 2015.

Jumlah nasabah kredit mikro juga meningkat sebanyak 1.108.992 nasabah. Sementara itu, kredit yang disalurkan untuk segmen usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) mencatat pertumbuhan sebesar 3,2 persen menjadi Rp 75,8 triliun.

Bank Mandiri juga turut menyalurkan pembiayaan khusus dengan skema penjaminan pemerintah, yaitu melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Hingga akhir 2015, jumlah nasabah KUR Bank Mandiri tercatat sebanyak lebih dari 466.000 nasabah dengan limit sebesar Rp 21,7 triliun.

Adapun penyaluran KUR pada sepanjang tahun lalu mencapai Rp 3,5 triliun dan dikucurkan kepada 70.318 debitur.

"Pencapaian ini merupakan bagian dari komitmen kami dalam mengakselerasi perekonomian nasional serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tutur Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com