Oleh karena itu, ia meminta keterlibatan pihak swasta ditingkatkan dalam upaya menggenjot pembangunan di Indonesia.
"Kami butuh keterlibatan investor (lebih besar)," ujar Kalla dalam acara The Economist Events Indonesia Summit di Jakarta, Kamis (25/2/2016).
Seperti diketahui, sejak tahun lalu pemerintah mengeluarkan paket kebijakan ekonomi secara berkala.
Nah, salah satu kebijakan dalam paket ekonomi tersebut yakni melakukan deregulasi aturan yang dianggap menghambat pembangunan ekonomi.
Sementara Kepala Biro The Economist Asia Tenggara Jon Fasman mengatakan, pemerintah Indonesia memang sudah melakukan berbagai kebijakan yang baik.
Salah satu contohnya yaitu pemotongan subsidi BBM.
Namun ucap Jon, Indonesia masih memiliki hambatan yang besar yakni minimnya infrastuktur.
"Infrastuktur yang bisa dibilang hambatan terbesar dari pertumbuhan ekonomi Indonesia. Perkembangannya masih sangat lambat," kata Jon
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.