Dalam 12 bulan terakhir hingga Februari, China sudah mengimpor 340,43 juta ton minyak mentah. Angka ini merupakan angka impor terbesar secara tahunan.
Selama Februari, sebanyak 31,8 juta ton minyak mentah diimpor. Angka tersebut naik 24,4 persen dibandingkan jumlah impor pada bulan yang sama setahun sebelumnya.
Untuk Januari dan Februari, kombinasi impor mencapai 58,49 juta ton, atau naik 9,3 persen dari periode sama di tahun lalu.
Padahal, total impor bijih besi ke China sebelumnya turun tiga bulan berturut-turut, namun di Februari, naik 8,3 persen dibanding 12 bulan sebelumnya.
Dibanding Januari dan Februari tahun lalu, volume impor bijih besi naik 6,3 persen.
Ketika harga komoditas dalam terms dollar AS, jumlah impor China kurang impresif dibandingkan turunnya harga komoditas dari tahun lalu.
Harga komoditas terpukul, mendorong nilai impor China turun, walaupun volumenya naik.
Bagian tersebut menjelaskan mengapa impor turun di Februari, namun tidak menjelaskan kenapa demand China untuk ekspor tetap lemah, padahal di tahun lalu naik 25,4 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.