Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bergerak Fluktuatif, IHSG Ditutup Menguat 7,67 Poin

Kompas.com - 29/03/2016, 16:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak fluktuatif sepanjang perdagangan hari ini, Selasa (29/3/2016).

Investor melakukan wait and see atas pidato Yellen, dan kondisi tersebut menekan pergerakan bursa dalam negeri.

Sementara itu, pengumuman paket kebijakan ekonomi ke-XI oleh pemerintah kurang begitu direspon oleh pasar. Jelang pengumuman, IHSG bahkan sempat menyambangi zona merah, sebelum kembali ke teritori positif saat pasar ditutup.

Pukul 16.00 IHSG ditutup naik sebesar 0,16 persen atau 7,67 poin di posisi 4.781,29. Sebanyak 146 saham diperdagangkan menguat, 144 saham melemah dan 92 saham stagnan.

Volume perdagangan mencapai 7,74 miliar saham senilai Rp 5,92 triliun. Net sell oleh investor asing mencapai Rp 724,9 miliar di seluruh pasar dan khusus di pasar reguler sebesar Rp 361,8 miliar.

Saham-saham yang menopang penguatan indeks yakni BMRI (Rp 10.200) dan UNVR (Rp 42.975). Di sisi lain, saham-saham yang membebani IHSG di antaranya TLKM (Rp 3.300), ASII (Rp 7.075), BBCA (Rp 13.075), BBRI (Rp 10.975) dan MYRX (Rp 800).

Dari 10 indeks sektoral, ada enam sektor saham yang menguat dan sisanya melemah. Sektor yang menguat meliputi agribisnis (0,4 persen), pertambangan (0,03 persen), industri dasar (0,87 persen), konsumer (1,57 persen), perdagangan (0,19 persen) dan manufaktur (0,78 persen).

Adapun sektor yang melemah meliputi aneka industri (-2,03 persen), properti (-0,2 persen), infrastruktur (-0,18 persen) dan keuangan (-0,51 persen).

Dari regional, bursa di kawasan Asia Pasifik bergerak mixed seiring dengan langkah investor menunggu pengumuman dari Gubernur The Fed, Janet Yellen.

Indeks Nikkei 225 di bursa Tokyo ditutup melemah 0,18 persen menjadi 17.103,53 persen. Demikian pula dengan bursa Shanghai yang berakhir turun 1,28 persen di level 2.919,83.

Sementara itu indeks Hang Seng di bursa Hong Kong ditutup menguat tipis 0,1 persen di level 20.366,3. Adapun bursa Seoul juga berakhir menguat sebesar 0,62 persen menjadi 1.994,91.

Nilai tukar rupiah masih melemah terhadap dollar AS, hari ini. Mengutip data Bloomberg, mata uang Garuda di pasar spot diperdagangkan di Rp 13395 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com