Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Insiden di Halim, Jonan Bekukan Izin Perusahaan Ground Handling

Kompas.com - 05/04/2016, 06:00 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan langsung mengambil langkah cepat setelah mendapatkan informasi terjadi insiden tabrakan pesawat Transnusa dan Batik Air di runway Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Menurut Staf Khusus Menteri Perhubungan Hadi M Djuraid, salah satu keputusan yang diambil yakni membekukan sementara izin perusahaan ground handling di Bandara Halim Perdanakusuma.

"Izin operasi perusahaan ground handling dibekukan sampai ada rekomendasi KNKT dan perusahaan bersangkutan menjalankan rekomendasi tersebut," kata Hadi, Senin (4/4/2016).

Selain membekukan Izin operasi perusahaan ground handling, Jonan juga meminta pesawat yang terlibat insiden ditahan.

Ia memerintahkan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) segara melakukan pemeriksaan dan investigasi.

"Pesawat yang terlibat insiden ditahan untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Hadi.

Saat ini, Jonan sendiri baru tiba di Papua Barat Senin malam waktu setempat. Rencananya, Jonan akan mendampingi Presiden Jokowi yang direncanakan akan meresmikan Pelabuhan Wasior, Papua Barat pada Selasa (5/4/2016).

Kompas TV Pesawat Batik Air Gagal Take Off & Terbakar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com