Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pabrik Aerosol Terbakar, Mandom Indonesia Tetap Bagi Dividen Rp 82,43 Miliar

Kompas.com - 21/04/2016, 14:00 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

Kompas TV Ruang Publik Masih Rawan Kebakaran

JAKARTA, KOMPAS.com - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Mandom Indonesia Tbk memutuskan membagi dividen kepada para pemegang saham sebesar Rp 82,43 miliar atau Rp 410 per saham dengan payout ratio 15,1 persen.

Pembagian dividen produsen kosmetika, wangi-wangian, dan bahan pembersih ini meningkat jika dibandingkan dengan dividen tahun sebelumnya sebesar Rp 78,4 miliar atau Rp 390 per saham.

Presiden Direktur Mandom Indonesia Muhammad Makmun Arsyad mengatakan, pada 2015 merupakan tahun yang cukup berat bagi Mandom Indonesia.

Selain kondisi ekonomi domestik dan global yang belum kondusif, peristiwa kebakaran yang terjadi di area produksi aerosol pada pertengahan tahun lalu cukup berdampak besar pada kinerja perseroan.

"Dengan berbagai rintangan yang dihadapi, perseroan mampu mencatatkan penjualan sebesar Rp 2,3 triliun di 2015 atau tumbuh 0,3 persen dibanding tahun sebelumnya," ujar Muhammad Makmun Arsyad seperti dikutip dari keterbukaan informasi, Kamis (21/4/2016).

Dalam RUPST diputuskan adanya pengangkatan anggota Direksi dan Dewan Komisaris baru dengan susunan sebagai berikut:

Jajaran Direksi
Presiden Direktur    : Muhammad Makmun Arsyad
Wakil Presiden Direktur    : Norikazu Furubayashi
Wakil Presiden Direktur    : Kuniyuki Ota
Direktur        : Herman Saleh
Direktur        : Chin Choon Keng
Direktur        : Masahiro Ueda
Direktur        : Tugiyono
Direktur        : Sanyata Adi Saputra
Direktur        : Tiurma Rondang Sari
Direktur        : Effendi Tandi
Direktur        : Liandhajani
Direktur        : Monalisa Octavia
Direktur        : Masahiro Ozaki
Direktur        : Hiroshi Ito        
Direktur        : Hiro Masuda

Dewan Komisaris
Presiden Komisaris    : Tatsuya Arichi
Komisaris        : Motonobu Nishimura
Komisaris        : Lie Harjono
Komisaris Independen    : Dr. Bambang Rudyanto
Komisaris Independen    : DR. Marsetio

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com