Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Saham-saham Pilihan Pada Perdagangan Akhir Pekan

Kompas.com - 22/04/2016, 08:10 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Laju pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) perdagangan akhir pekan ini (22/4/2016) diprediksi akan melanjutkan penguatan. Setelah pada perdagangan kemarin IHSG berhasil ditutup menguat 26 poin atau 0,54 persen ke level 4.903.

Analis Senior PT HD Capital Yuganur Wijanarko dalam risetnya memaparkan, aksi beli pelaku pasar yang optimistis terhadap perbaikan kinerja emiten dan BI Rate yang sesuai ekspektasi pasar, membuat IHSG melaju di zona hijau.

"Penguatan lanjutan pada perdagangan hari ini patut disikapi dengan mengakumulasi empat saham yakni saham BBNI, BWPT, ADHI dan LPKR," papar Yuganur dalam risetnya, Jumat (22/4/2016).

Senada dengan Yuganur, Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya juga memprediksikan IHSG masih akan melanjutkan penguatan berkat rilis BI Rate dan membaiknya kondisi perekonomian dalam negeri.

"Stabilnya perekonomian dalam negeri, dan BI Rate yang sesuai ekspektasi mendorong kenaikan IHSG hari ini," imbuh William.

Adapun beberapa saham yang direkomendasikan William pada perdagangan akhir pekan ini antara lain:

1. Saham PT Kimia Farma Tbk (KAEF)

2. Saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)

3. Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)

4. Saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)

5. Saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA)

6. Saham PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)

7. Saham PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS)

8. Saham PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT)

9. Saham PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB)

Kompas TV Ini Dia Prediksi Pasar Saham Tahun 2016
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com