Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mei Ini, Bulog Serap 23.000 Ton Bawang Merah dari 10 Sentra Produksi

Kompas.com - 04/05/2016, 21:44 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga bawang merah yang masih tinggi membutuhkan intervensi pemerintah.

Presiden RI Joko Widodo beberapa waktu lalu berharap harga bawang merah bisa Rp 25.000 per kilogram (kg).

Untuk mencapai arahan Presiden itu, Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti menyampaikan pihaknya siap untuk menyerap 23.000 ton bawang merah dari 10 titik sentra produksi.

"Pemerintah kan ingin bahwa saat puasa dan lebaran, jangan pesta rakyat diganggu harga yang mahal, salah satunya bawang. Supaya harganya wajar, normal, kita harus mempengaruhi dengan intervensi," kata Djarot usai rapat koordinasi pangan di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (4/5/2016).

Berdasarkan informasi dari Kementerian Pertanian, Djarot bilang ada 10 titik sentra produksi bawang merah.

Ia memperkirakan penyerapan akan dilakukan pekan depan.

"Kami juga mencari informasi bawang di lapangan yang bisa digunakan untuk intervensi. Sekalian, kita melihat rantai distribusi yang ada," ucap Djarot.

Dia menambahkan, setelah menemukan permasalahan dalam rantai produksi, ia berharap Bulog dapat memotong rantai produksi yang dirasa terlalu panjang.

"Sehingga rente di jalan itu menjadi berkurang," tutur Djarot.

Sementara itu, ketika dikonfirmasi soal kesiapan anggaran Bulog untuk menyerap 23.000 ton bawang merah, Djarot bilang pihaknya mendapat dukungan sepenuhnya dari Kementerian BUMN.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com