Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang KRL Melonjak, 4.200 Kartu Multi Trip Ludes Terjual

Kompas.com - 08/05/2016, 14:56 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Melonjaknya pengguna jasa kereta rel listrik (KRL) pada libur panjang akhir pekan ini berimbas kepada penjualan tiket Kartu Multi Trip (KMT).

Dari catatan PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ), 4.200 kartu multi trip ludes terjual dalam 3 hari.

"Yakni pada tanggal 5, 6 dan 7 Mei 2016," ujar Manajer Humas PT KAI Commuter Jabodetabek Eva Chairunisa dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu (8/5/2016).

Ia menuturkan, terjualnya 4.200 kartu multi trip disebabkan mayoritas pengguna jasa KRL musim liburan berbeda dengan penumpang reguler.

Penumpang reguler harian biasanya masih menggunakan Tiket Harian Berjaminan (THB). Sementara penumpang KRL musiman lebih memilih menggunakan KMT lantaran tidak ingin antre panjang di loket penjualan tiket.

"Penggunaan KMT akan mempermudah dan mempercepat proses e-ticketing karena penumpang tidak perlu antri diloket setiap akan melakukan perjalanan, kemudian fasilitas kartu yang tidak memiliki masa kedaluwarsa," kata Eva.

Saat ini, PT KCJ memiliki varian tiket berlangganan multi trip yakni diproduksi dalam bentuk gelang, gantungan kunci dan stiker.

Sebelumnya, jumlah penumpang kerta rel listrik (KRL) pada liburan panjang pekan ini melonjak hingga 700.000 penumpang per hari. Angka tersebut naik 10-15 persen bila dibandingkan jumlah penumpang pada hari libur biasa.

"Normalnya jumlah pengguna jasa KRL pada akhir pekan berkisar 600.000 sampai dengan 630.000 per hari," kata Eva Chairunisa.

Menurut Eva, lonjakan penumpang hingga 700.000 orang sehari itu terjadi pada tanggal 5 dan 6 Mei 2016 lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com