Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenaikan Saham Amazon Dongkrak Indeks S&P 500

Kompas.com - 11/05/2016, 06:14 WIB
Aprillia Ika

Penulis

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Saham Amerika Serikat (AS) naik pada perdagangan Selasa (10/5/2016) waktu setempat atau Rabu (11/5/2016) dini hari (WIB) seiring kenaikan harga minyak dan saham Amazon. Indeks S&P 500 pun mendapatkan kenaikan tertinggi dalam dua bulan.

kenaikan perdagangan saham di bursa AS di Wall Street juga dipicu oleh naiknya bursa global. Indeks saham AS sepertinya akan mencapai reli kenaikan dalam dua bulan sejak pertengahan April. Hal ini mendorong indeks S&P 500 naik hampir 2 persen sepanjang 2016.

Saham Amazon naik 3,43 persen ke level 703,07 dollar AS, dan jadi pendorong utama indeks S&P 500 dan Nasdaq. Bernstein menaikkan target harga untuk Amazon di level 1.000 dollar AS, tertinggi di Wall Street. Dia mengatakan, percaya bahwa Amazon akan berkembang lebih cepat dibanding ekspektasi semula.

Bursa saham global juga naik didorong oleh paparan kinerja positif di Eropa, adanya kemajuan pada pembicaraan utang Yunani, serta pembicaraan rencana Jepang untuk melemahkan yen.

"Perdagangan hari ini sangat fantastis," kata Jake Dollarhide, CEO Longbow Asset Management di Tulsa, Oklahoma. "Setiap orang merasa percaya diri," katanya.

Dengan paparan kinerja yang membaik di kuartal I di banyak perusahaan, dan tidak seburuk yang diperkirakan semula, investor menjadi lebih optimsitis bahwa resesi yang ditakutkan jadi momok sejumlah perusahaan dengan kapitalisasi pasar besar, tidak terjadi.

Pada perdagangan Selasa, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 1,26 persen untuk berakhir di level 17.928,35 dan indeks S&P 500 naik 1,25 persen ke level 2.084,39. Sementara indeks Nasdaq naik 1,26 persen ke level 4.809,88.

Kompas TV Pasar Saham di China Anjlok

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters


Terkini Lainnya

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com