Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sentimen S&P dan Rilis BPS akan Pengaruhi Pola Gerak IHSG

Kompas.com - 16/05/2016, 08:27 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Analis senior PT HD Capital, Yuganur Wijanarko mengatakan, pada perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) awal pekan ini para pelaku pasar modal cenderung wait and see terhadap rencana Standard & Poor`s (S&P) yang akan mengubah peringkat utang Indonesia.

Yuganur memprediksikan, IHSG awal pekan ini akan berada di atas level psikologis 4.875. Meski, pada penutupan perdagangan akhir pekan kemarin IHSG ditutup melemah akibat maraknya aksi jual dan sentimen tekanan bursa regional.

"Perubahan peringkat utang oleh S&P untuk beberapa pekan ke depan akan mengndang minat investasi asing ke Indonesia," papar Yuganur dalam risetnya, Senin (16/5/2016).

Menurutnya, sejauh ini S&P memandang bahwa pemerintah Indonesia telah membuat beberapa kebijakan untuk memperbaiki perekonomian domestik yang dapat menarik minat investasi asing.

Maka dari itu, sentimen dari S&P diharapkan dapat mendongkrak IHSG untuk melaju di zona hijau. 

Sementara itu, analis PT Asjaya Indosurya Securities IHSG) William Surya Wijaya mengatakan perdagangan awal pekan ini diprediksi akan menguat. Setelah pada penutupan akhir pekan kemarin, IHSG melemah 41,6 poin atau 0,86 persen ke level 4.761.

Badan Pusat Statistik (BPS) yang siang nanti akan merilis data-data pertumbuhan perekonomian dalam negeri, diharapkan menjadi katalis penggerak laju IHSG ke zona hijau.

"Pekan ini rilis data perekonomian dalam negeri yang diperkirakan stabil akan memberikan dampak positif terhadap pola gerak IHSG," papar Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya dalam risetnya, Senin (16/5/2016).

William memprediksikan IHSG akan bergerak konsolidasi wajar. Menurutnya, IHSG masih akan berkisar dalam rentang support 4.745 dan target resistance pada level 4.854.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cadangan Devisa Merosot, Bos BI: Enggak Usah Insecure..

Cadangan Devisa Merosot, Bos BI: Enggak Usah Insecure..

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha TaniFund, Ini Alasannya

OJK Cabut Izin Usaha TaniFund, Ini Alasannya

Whats New
Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Emiten Logistik Pertambangan MAHA Bakal Tebar Dividen, Simak Besarannya

Whats New
Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Whats New
IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

Whats New
Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com