Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Irak Geser Arab Saudi sebagai Pemasok Minyak Terbesar India

Kompas.com - 18/05/2016, 15:35 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

NEW YORK, KOMPAS.com — Irak kini telah menggeser posisi Arab Saudi sebagai pengekspor minyak mentah terbesar ke India.

Irak mengekspor 960.700 barrel minyak per hari ke India, sementara Arab Saudi mengekspor 787.700 barrel minyak per hari pada bulan April 2016.

Ekspor minyak Irak ke India meningkat 41 persen pada bulan April 2016, dan 79 persen meningkat dibandingkan tahun lalu. Pada saat bersamaan, ekspor minyak Arab Saudi ke India turun 14 persen pada bulan April 2016 lalu dibandingkan tahun sebelumnya.

Mengutip Business Insider, Rabu (18/5/2016), Irak secara umum menyumbang 22 persen impor minyak mentah oleh India pada bulan April 2016, sementara pada tahun sebelumnya mencapai 15 persen.

Adapun porsi pasar minyak Arab Saudi di India turun ke 18 persen dibandingkan 25 persen pada tahun 2015 lalu. Saat ini, jumlah impor minyak mentah India mengalami peningkatan.

Sejak Maret 2016 lalu, impor minyak mentah India mengalami kenaikan 6 persen dan naik 9,9 persen pada empat bulan pertama tahun 2016. Adapun hingga April 2015, impor turun 0,6 persen karena penghentian kegiatan pemurnian.

Permintaan India akan minyak mentah telah meningkat tahun ini karena kurangnya proses perawatan pada kilang pemurnian di negara tersebut. Para analis tidak terkejut dengan perubahan porsi pasar dari Arab Saudi ke Irak ini.

"Minyak Irak lebih menguntungkan ketimbang minyak Arab Saudi karena harganya lebih baik. Ada perbedaan yang signifikan dalam aspek harga," kata AK Shahrma, Kepala Departemen Keuangan Indian Oil Corp.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com