Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Yunani, Rizal Ramli Pulang Bawa Sejumlah "Oleh-Oleh"

Kompas.com - 08/06/2016, 11:00 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli mengakhiri lawatannya ke Yunani pada hari ini. Sejumlah penjajakan kerja sama kedua negara jadi oleh-oleh utama yang dibawa Rizal saat kembali menginjakan kaki di Tanah Air pada Rabu (8/6/2016) malam nanti.

Seperti dikutip dari siaran pers Kementerian Koordinator Kemaritiman, peluang kerja sama Indonesia-Yunani masih seputar sektor maritim.

Pertama, kerja sama yang dijajaki adalah kerjasama di bidang keamanan laut. Hal itu dianggap penting lantaran Indonesia sedang gencar-gencarnya memerangi illlegal fishing.

"Tiap tahun ikan kita dicuri. Kerugiannya sekitar 20 miliar dollar AS per tahun. Kita sudah ambil sejumlah langkah untuk menghentikan hal ini, kata Rizal.

Kedua, kerja sama di sektor pariwisata. Seperti diketahui, pemerintah sedang memompa sektor pariwisata untuk mendulang devisa.

Tidak main-main, target pendapatan devisa dari sektor pariwisata dipatok diangka 20 miliar dollar AS pada 2019 nanti.

Salah satu kebijakan yang ditempuh pemerintah yakni terkait perizinan kapal cruise dan yacht

Menurut Rizal, kerja sama di sektor pariwisata dengan Yunani sangat penting lantaran negara yang berada di Eropa selatan itu menjadikan pariwisata sebagai sumber utama penerimaan negara.

Selain kerja sama itu, Rizal Ramli menjajaki kerjasama lainnya yakni pengembangan kapasitas sumber daya manusia, teknologi keamanan laut, serta informasi. 

Di Yunani, Rizal Ramli dipadati sejumlah kegiatan. Salah satunya yakni menggelar diskusi dengan para pejabat, pengusaha sektor maritim, dan ekonomi Yunani.

Kompas TV Rizal Ramli: Tidak Perlu Takut Persaingan Pariwisata

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com