Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Basuki Sebut Baja Karya Balitbang Lebih Murah, Aman, dan Cepat

Kompas.com - 10/06/2016, 16:19 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Kota Bandung ditunjuk sebagai kota percontohan penggunaan purwarupa struktur baja bergelombang dalam pembangunan jembatan layang Antapani.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menuturkan, teknologi tersebut merupakan karya dari Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian PUPR.

Menurut dia, pemanfaatan baja dalam pembangunan tak lepas dari instruksi Wakil Presiden Jusuf Kalla yang memerintahkan agar memanfaatkan baja sebagai satu komponen pembangunan pengerjaan infrastruktur.

"Bahkan kami ingin membangun jalan tol Cikampek-Cikunir atau Cikampek-Jakarta II elevated tol, kami sedang mencoba menggunakan baja karena itu lebih murah, lebih cepat sehingga bisa membangun lebih murah dan lebih aman, lebih banyak," kata Basuki dalam acara groundbreraking fly over Antapani, di Jalan Jakarta, Kota Bandung, Jumat (10/6/2016).

Dia berharap hasil penelitian Balitbang dapat berkontribusi untuk mempercepat pembangunan di Indonesia.

Tak hanya itu, Basuki meminta agar Balitbang mencari satu lokasi di Bandung untuk membuat purwarupa pelintasan sebidang kereta api.

"Kami ingin minta ke Balitbang untuk melihat satu lokasi lagi, khususnya untuk persimpangan sebidang kereta api untuk menunjukkan baja juga bisa untuk itu. Keberhasilan di sini nanti akan diikuti program nasional secara masif untuk mengatasi pelintasan sebidang apa itu jalan raya, khususnya untuk kereta api," ujarnya.

Proyek senilai Rp 33,5 miliar itu akan memakan waktu pengerjaan selama enam bulan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com