Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI: April 2016, Penjualan Produk Sandang Turun

Kompas.com - 11/06/2016, 10:45 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) dalam Survei Penjualan Eceran (SPE) melaporkan, secara tahunan penjualan eceran tumbuh melambat pada bulan April 2016.

Ini tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) April 2016 yang tumbuh 10,4 persen secara tahunan (yoy), lebih rendah dibandingkan Maret 2016 yang sebesar 11,1 persen (yoy).

Perlambatan penjualan riil terjadi pada beberapa kelompok komoditas.

Adapun perlambatan terbesar pada komoditas barang lainnya yang tumbuh minus 15,3 persen (yoy), disebabkan penurunan penjualan produk sandang.

"Secara regional, pertumbuhan penjualan eceran tertinggi terjadi di Denpasar sedangkan pertumbuhan terendah terjadi di Banjarmasin," tulis bank sentral dalam keterangan resmi.

Sementara itu, penjualan eceran pada Mei 2016 diperkirakan tumbuh sebesar 11,3 persen (yoy).

Peningkatan penjualan diperkirakan terjadi pada beberapa kelompok barang, dengan pertumbuhan tahunan tertinggi pada kelompok peralatan informasi dan komunikasi, yakni 34,7 persen (yoy), diikuti kelompok perlengkapan rumah tangga lainnya, yakni 15,8 persen (yoy).

Survei juga mengindikasikan tekanan kenaikan harga pada Juli 2016 diperkirakan meningkat, seiring meningkatnya permintaan masyarakat menjelang perayaan hari raya Idul Fitri dan musim liburan.

"Indikasi ini terlihat dari Indeks Ekspektasi Harga (IEH) 3 bulan mendatang yang tercatat sebesar 148,0, lebih tinggi dari 139,7 pada bulan sebelumnya," kata BI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com