JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution meminta Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) tidak mempersoalan impor daging beku yang dilakukan pemerintah. Sebab kata Darmin, daging beku atau daging segar sama saja, sama-sama enaknya.
"Itu kan mitos itu, kalau daging beku tidak enak. Siapa bilang enggak enak?," ujar Darmin di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (15/6/2016).
Menurut Darmin, pandangan Kadin soal daging beku mungkin disebabkan banyak pengusaha Kadin yang lebih sering mengimpor daging segar.
Sebenarnya ucap dia, daging sapi beku sudah lumrah di Indonesia, terutama di restoran-restoran yang menyajikan menu daging.
"Coba tanya apa mereka (Kadin) kalau makan steak di restoran itu daging segar? Itu daging beku. Udah lah mitos jangan di bawa-bawa lah," kata Darmin.
Sebelumnya, Wakil Ketua Kadin Indonesia bidang Pengolahan Makanan dan Industri Peternakan, Juan Permata Adoe mengatakan bahwa impor daging sapi beku tidak akan menurunkan harga daging di pasaran.
Sebab kata dia, 85 persen masyarakat lebih menyukai daging sapi segar, bukan daging sapi beku. Ia mengusulkan, daripada pemerintah membuka keran impor daging beku, lebih baik buka impor sapi hidup.