Kepala BKF: Pertumbuhan Ekonomi 5,2 Masih Bisa Dicapai

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Kebijakan Fiskal Suahasil Nazara menyatakan, asumsi pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2 persen masih bisa dicapai.

"Kemenkeu posisinya 5,1 realistis, 5,2 pun bisa kami capai. Kami siap kerja," kata Suahasil saat ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (15/6/2016).

Suahasil mengatakan perlu upaya yang keras untuk mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2 persen tersebut.

Salah satunya adalah percepatan penyerapan anggaran.

"Percepat penyerapan anggaran adalah salah satu hal yang bisa dilakukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi 2016. Kalau pengeluaran November efeknya cuma dua bulan, tapi kalau pengeluarannya Maret-Mei bisa 7-8 bulan multiplier effect-nya," ucap Suahasil.

Suahasil menuturkan, pengeluaran pemerintah pada April-Mei di atas tahun lalu.

Sehingga, itu bisa dijadikan sumber optimisme pertumbuhan ekonomi 2016.

"BI juga selalu katakan masih ada ruang pelonggaran moneter. Kalau ini dikombinasikan semua, kita bisa dapat pertumbuhan ekonomi yang optimal," tutur Suahasil.

"5,1-5,2 itu realistis. 5,2 realistis karena semua sekarang kami usahakan untuk lebih cepat," pungkas Suahasil.